Pengaruh Probiotik terhadap Kadar Calprotectin Feses dan Durasi Diare Akut pada Anak
Autor: | Idha Yulfiwanti, Yusri Dianne Jurnalis, Asrawati Asrawati, Iskandar Syarif, Rinang Mariko, Amirah Zatil Izzah, Indra Ihsan |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2024 |
Předmět: | |
Zdroj: | Sari Pediatri, Vol 26, Iss 2, Pp 74-9 (2024) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 0854-7823 2338-5030 |
DOI: | 10.14238/sp26.2.2024.74-9 |
Popis: | Latar belakang. Probiotik adalah mikroorganisme yang menguntungkan dalam pengobatan diare akut pada anak. Probiotik mengurangi frekuensi dan durasi diare dengan meningkatkan respon imun, produksi substansi antimikroba, menurunkan proses inflamasi, dan menghambat pertumbuhan kuman patogen penyebab diare. Pengukuran calprotectin feses sebagai penanda penyakit inflamasi pada diare akut merupakan metode noninvasif, cepat dan mudah. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh probiotik terhadap kadar calprotectin feses dan durasi diare akut pada anak. Metode. Penelitian eksperimental dengan pendekatan pretest-posttest control group yang dilaksanakan di Puskesmas dan Rumah Sakit di kota Padang. Penelitian dimulai dari bulan Januari sampai Juni 2023. Populasi penelitian adalah pasien anak usia 2-60 bulan dengan diare akut yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Terdapat 31 sampel kelompok kontrol yang mendapatkan terapi standar WHO dan 30 sampel kelompok kasus yang mendapatkan terapi standar WHO ditambah probiotik. Dilakukan pengamatan terhadap durasi diare akut dan kadar calprotectin feses. Hasil. Anak dengan usia >24 bulan lebih banyak pada kedua kelompok dengan sebagian besar kelompok dengan gizi baik. Rerata berat badan dan tinggi badan subjek pada kelompok kasus adalah 10,76 kg dan 82,6 cm, sedangkan kelompok kontrol adalah 10,15 kg dan 81 cm. Terdapat pemendekan durasi diare yang signifikan pada kelompok kasus dibandingkan kelompok kontrol adalah 10,32 (+6,35)jam (p-value =0,049). Terdapat perbedaan kadar calprotectin feses yang signifikan antara sebelum dan sesudah pemberian probiotik pada kelompok kasus (p-value =0,038). Kesimpulan. Pemberian probiotik dapat memperpendek rerata durasi diare akut dan menurunkan rerata kadar calprotectin feses secara bermakna. Pemberian probiotik ini dapat disarankan sebagai terapi adjuvan dalam tata laksana diare akut pada anak. |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |