REVITALISASI IDE BANGSA DALAM CERPEN KǑNG YǏJǏ (孔乙己) (1919) KARYA LU XUN
Autor: | Padel Muhamad Rallie Rivaldy |
---|---|
Jazyk: | angličtina |
Rok vydání: | 2019 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Poetika, Vol 7, Iss 1, Pp 63-71 (2019) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 2338-5383 2503-4642 |
DOI: | 10.22146/poetika.v7i1.44389 |
Popis: | Karya sastra Cina pada masa Gerakan Kebudayaan Baru tidak dapat dipisahkan dari realitas masyarakatnya. Oleh karena itu, diperlukan pengetahuan sejarah dan sosio-politik untuk memahami sastra Cina secara mendalam. Salah satu penulis yang merekam masa transisi dari pemerintahan Dinasti Qing ke Republik dan dianggap sebagai penggagas sastra Cina modern adalah Lu Xun. Dengan pendekatan sosiologi sastra, tulisan ini bertujuan untuk menunjukkan revitalisasi gagasan berbangsa yang terdapat dalam cerpen “Kǒng Yǐjǐ” (孔乙己) (1919) karya Lu Xun. Tulisan ini akan melibatkan unsur ekstrinsik, yaitu konteks sosial ketika karya tersebut diproduksi. Namun, tulisan ini juga tetap akan menjelaskan analisis pembacaan dekat (close reading) cerpen tersebut untuk memperdalam analisis. Hasil temuan menunjukkan adanya komitmen pengarang untuk menghidupkan kembali ide bangsa yang lepas dari nilai-nilai lama melaui cerpennya. Pudarnya nilai-nilai lama tersebut direpresentasikan secara simbolis melalui tokoh Kong yang hidup di tengah masyarakat Cina. Kata kunci: Lu Xun; bangsa; revitalisasi Chinese literary works in the time of New Cultural Movement are interrelated with the reality of Chinese society at that time. Therefore, the knowledge upon historical aspect and socio-political circumstances are needed to gain deep understanding of a single literary work. One of distinguished author which represent the transition of Qing Dynasty to Republic Era of China and is regarded as the pioneer of modern Chinese literature is Lu Xun. By elaborating sociological approach, this article aims to observe the revitalization of nation’s idea in “Kǒng Yǐjǐ” (孔乙己) (1919) short story by Lu Xun. This article elaborates extrinsic elements that cover social context on which the work is produced. However, close reading analysis is also applied in order to preserve in-depth analysis. This article finds out that the author, through his work, builds a commitment to revitalize the idea of nation which step over traditional values. The degradation of those traditional values symbolically represented through Kong’s life among Chinese society. Keywords: Lu Xun; nation; revitalization |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |