Perbandingan Efektivitas dan Keamanan Vaksin Pertusis Aselular dan Whole-cell
Autor: | Sendy Tjahjowargo, Hartono Gunardi |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2017 |
Předmět: | |
Zdroj: | Sari Pediatri, Vol 18, Iss 5, Pp 403-8 (2017) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 0854-7823 2338-5030 |
DOI: | 10.14238/sp18.5.2017.403-8 |
Popis: | Latar belakang. Imunisasi merupakan upaya pencegahan terbaik terhadap berbagai penyakit infeksi. Vaksin difteri, tetanus, pertusis whole-cell (DTwP) dapat menimbulkan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang mengkhawatirkan orangtua. Vaksin difteri, tetanus, pertusis aselular (DTaP) memiliki KIPI lebih ringan, tetapi diduga kurang efektif. Tujuan. Mengetahui efektivitas vaksin DTaP dibandingkan dengan vaksin DTwP. Metode. Penelusuran literatur elektronik PubMed dan Cochrane dengan kata kunci “DTaP/acellular pertussis”, “DTwP/whole-cell pertussis”, “children”, “pertussis”, “vaccine” and “safety/efficacy/effectiveness” dalam 10 tahun terakhir (2006 – 2016). Hasil. Terdapat dua studi meta-analisis yang membandingkan efektivitas pemberian imunisasi DTwP dan DTaP serta satu studi kasus terkontrol yang membandingkan efek perlindungan jangka panjang pemberian imunisasi DTaP dengan DTwP. Efektivitas vaksin pertusis aselular berkisar 74% (IK95%, 51–86%) – 97% (IK95%, 91–99%). Efektivitas vaksin pertusis whole-cell sebesar 94% (IK95%, 88–97%; p |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |