Korelasi Bakteri Kokus Gram Positif Pada Swab Payudara dengan Tingkat Pengetahuan Mastitis pada Ibu Post Partum di Kediri
Autor: | Triffit Imasari, Erawati Erawati |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2020 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Nusantara Medika, Vol 4, Iss 2 (2020) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 2963-3311 2541-2477 |
DOI: | 10.29407/judika.v4i2.15379 |
Popis: | Mastitis didefinisikan sebagai radang pada payudara yang umumnya menyerang wanita yang menyusui dengan gejala menggigil seperti flu, demam tinggi, nyeri serta panas, merah dan bengkak pada area payudara. Peradangan payudara ini bisa dikarenakan infeksi dan non infeksi, mastitis infeksi penyebab umumnya adalah Staphylococcus aureus, dan infeksi jarang disebabkan oleh Streptococcus beta-hemolitik Grup A atau streptokokus Grup B dan Escherichia coli. Sedangkan pada mastitis non infeksi dikarenakan stasis Air Susu Ibu (ASI), stasis ASI disebabkan oleh sikap menyusui yang tidak tepat, Selain itu, ditunjukkan pula bahwa pendidikan seorang ibu tentang sikap menyusui selama hari-hari pertama persalinan mempengaruhi keberhasilan menyusui di masa depan dan mengurangi masalah postpartum. Pengetahuan yang kurang tentang mastitis dan penanganannya menyebabkan banyak ibu yang terlambat mendeteksi adanya mastitis dan semakin memperparah keadaan mastitis tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya korelasi bakteri kokus Gram positif pada swab payudara dengan tingkat pengetahuan mastitis pada ibu post partum di kediri. Metode penelitian merupakan metode analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional menggunakan swab steril pada payudara dan dilakukan pewarnaan Gram serta dilakukan kuisioner untuk mengetahui tingkat pengetahuan mastitis pada ibu post partum. Kesimpulan penelitian ini tidak terdapat korelasi bakteri kokus Gram positif pada swab payudara dengan tingkat pengetahuan mastitis pada ibu post partum. |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |