PERAN GURU DALAM MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI ANAK TUNA WICARA RINGAN DI SEKOLAH DASAR
Autor: | rokhimah nurhidayah, Minsih, Batul Hanifah, Hasna Nur Hanifah |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2024 |
Předmět: | |
Zdroj: | Satya Widya, Vol 40, Iss 2 (2024) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 0854-5995 2549-967X |
DOI: | 10.24246/j.sw.2024.v40.i2.p112-127 |
Popis: | Students with small speech limitations have low self-confidence which makes it difficult for them to interact with other students. The first aim of writing this article is to describe the role of teachers in increasing the self-confidence of students with limited speech in elementary schools. Second, to describe the self-confidence of students with limited speech in elementary school. This research uses qualitative research. The subjects in this research were teachers, school principals and students with mild speech impairment. The results of this study show that students with limited speech have low self-confidence and have sensitive feelings. The teacher's role is to create a friendly, comfortable environment, provide equal attention, provide opportunities for opinions, and carry out group activities as an effort to increase the self-confidence of students with disabilities. In this research it can be concluded that teachers have an important role in increasing self-confidence in students, especially those who have speech limitations or are speech impaired. Peserta didik dengan keterbatasan bicara ringan, memiliki kepercayaan diri rendah yang membuat mereka sulit berinteraksi dengan peserta didik lainnya. Tujuan pertama dari penulisan artikel ini yaitu untuk mendeskripsikan peran guru dalam meningkatkan kepercayaan diri peserta didik dengan keterbatasan berbicara ringan di sekolah dasar. Kedua, untuk mendeskripsikan kepercayaan diri peserta didik dengan keterbatasan berbicara ringan di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru, kepala sekolah dan peserta didik penyandang gangguan tuna wicara ringan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peserta didik dengan keterbatasan berbicara ringan memiliki kepercayaan diri yang rendah dan memiliki perasaan sensitif. Guru berperan menciptakan lingkungan yang ramah, nyaman, memberikan perhatian yang merata, memberi kesempatan berpendapat, melakukan kegiatan berkelompok sebagai upaya peningkatan kepercayaan diri peserta didik dengan keterbatasan. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa guru memiliki peran penting dalam meningkatkan rasa percaya diri pada peserta didik. Terutama yang memiliki keterbatasan berbicara atau tuna wicara. |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |