DINAMIKA DUKUNGAN SUAMI PADA KECEMASAN IBU NIFAS DALAM RUMAH BULAT

Autor: Mernon Yerlinda Mage, Susana Prapunoto, A. Ign. Kristijanto
Jazyk: English<br />Indonesian
Rok vydání: 2020
Předmět:
Zdroj: Jurnal Psikologi Ulayat: Indonesian Journal of Indigenous Psychology, Vol 7, Iss 1, Pp 69-86 (2020)
Druh dokumentu: article
ISSN: 2088-4230
2580-1228
DOI: 10.24854/jpu02019-279
Popis: Abstract – This study aims to explore the role of husbands’ support in assisting their wives to overcome anxiety during puerperium. The study took place at Rumah Bulat (a traditional house especially designed for mothers in their puerperial period and their babies) in Putun Villange, Central Southern Timor, East Nusa Tenggara, Indonesia. A qualitative approach was employed, participated by two married couples who had undergone or were undergoing postpartum period in Rumah Bulat. Descriptive analysis using thematic coding procedure suggests four types of husband support to their wives during puerperal period: instrumental support, psychosocial support, emotional support, and spiritual support. Each support was conveyed by each participant in different forms and had an impact in reducing postpartum maternal anxiety. The study’s result provides reference to the government and local communities regarding how to provide support for women in the puerperal period, which is still understudied. Abstrak — Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk dan dinamika dukungan suami terhadap kecemasan istri pada masa nifas. Studi ini dilakukan di Rumah Bulat (sebuah rumah adat yang khusus dibangun untuk perawatan ibu dan bayi pada masa nifas) di Desa Putun, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan dua pasangan suami-istri yang sudah atau sedang menjalani nifas dalam Rumah Bulat sebagai partisipan. Hasil analisis deskriptif menggunakan teknik analisis tematik menunjukkan bahwa terdapat empat bentuk dukungan suami yang diberikan selama ibu nifas berada dalam pengasingan, yaitu dukungan instrumental, dukungan psikososial, dukungan emosional, dan dukungan spiritual. Setiap dukungan disampaikan masing-masing partisipan dengan cara yang berbeda-beda dan berdampak dalam menurunkan kecemasan ibu nifas. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan, baik bagi pemerintah maupun komunitas setempat, mengenai bagaimana memberikan dukungan bagi ibu nifas yang masih belum banyak diteliti.
Databáze: Directory of Open Access Journals