Phytonematode Community in The Robusta and Arabica Coffee Plantation in East Java
Autor: | Aris Budiman, Supramana Supramana, Giyanto Giyanto, Fitrianingrum Kurniawati |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2023 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Fitopatologi Indonesia, Vol 16, Iss 5 (2023) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 0215-7950 2339-2479 |
DOI: | 10.14692/jfi.16.5.207–215 |
Popis: | Fitonematoda merupakan salah satu penyebab penyakit pada tanaman kopi robusta dan arabika. Penelitian ini bertujuan menganalisis komunitas fitonematoda pada kopi robusta dan arabika serta distribusinya pada kondisi kesehatan pertanaman yang berbeda. Lokasi pengambilan sampel berada di Kebun Percobaan Sumber Asin (Desa Krajan, Kecamatan Sumbermanjing, Kabupaten Malang), Blawan (Desa Sempol, Kecamatan Sempol, Kabupaten Bondowoso), dan Kalisat Jampit (Desa Kalisat, Kecamayan Ijen, kabupaten Bondowoso) Provinsi Jawa Timur. Sampel akar dan tanah diambil pada tanaman bergejala penyakit, tanaman di antara tanaman sakit dan sehat, dan tanaman sehat. Ekstraksi nematoda dari sampel akar dilakukan dengan metode pengabutan (mist chamber) dan sampel tanah dengan flotasi sentrifugasi. Peubah yang diamati ialah nilai prominensi (NP) dan proporsi sebaran fitonematoda penting. Fitonematoda yang diperoleh pada kopi robusta ialah Pratylenchus coffeae, Rotylenchulus reniformis, Meloidogyne spp., dan Hemicriconemoides cocophillus. Fitonematoda yang diperoleh pada kopi arabika ialah Radopholus similis, Meloidogyne spp., Paratylenchus sp., Criconemoides sp., dan Helicotylenchus sp. Fitonematoda didominasi oleh spesies P. coffeae dan R. reniformis pada kopi robusta serta R. similis dan Meloidogyne spp. pada kopi arabika. Terdapat perbedaan nilai prominensi pada masing-masing fitonematoda yang ditemukan. Nilai prominensi fitonematoda tertinggi dari ekstraksi perakaran kopi robusta terdapat pada P. coffeae, yaitu sebesar 295.83, sedangkan pada perakaran kopi arabika terdapat pada R. similis sebesar 259.16. Secara umum, pada spesies tersebut terjadi peningkatan populasi dari tanaman sehat ke tanaman bergejala penyakit. |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |