Variasi Temperatur Boiling pada Amplifikasi Gen inhA M.tuberculosis Metode PCR

Autor: Fihiruddin Fihiruddin, Hanifa Falahul Ilmi, Ari Khusuma
Jazyk: English<br />Indonesian
Rok vydání: 2022
Předmět:
Zdroj: Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences, Vol 14, Iss 2 (2022)
Druh dokumentu: article
ISSN: 2087-4839
2581-1452
DOI: 10.30599/jti.v14i2.1661
Popis: Polymerase Chain Reaction (PCR) adalah metode yang direkomendasikan oleh world health organization (WHO) untuk pemeriksaan infeksi tuberkulosis dengan sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi. Biaya yang murah, proses yang mudah, dan tehnik ekstraksi DNA yang cepat sangat diperlukan untuk mendapatkan DNA template. Salah satu cara untuk mendapatkan DNA template adalah metode boiling, dimana metode ini dapat meningkatkan permeabilitas dan merusak dinding sel hanya dengan pemanasan dalam waktu relatif singkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi suhu boiling 85°C, 90°C, dan 95°C masing-masing selama 30 menit, 10 menit dan 5 menit terhadap hasil amplifikasi gen inhA M. tuberculosis menggunakan metode PCR. Penelitian ini merupakan penelitian True Experiment dengan rancangan posttest only control design. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dahak penderita TB yang di ekstraksi dengan metode boiling dan dibandingkan dengan metode ekstraksi kit. Hasil amplifikasi di elektroforesis pada gel agarosa 1% yang diamati dengan alat UV transiluminator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstraksi sampel sputum dengan boiling pada suhu 850C selama 30 menit, 900C selama 10 menit dan 950C selama 5 menit masing-masing ditemukan pita DNA gen inhA M.tuberculosis dengan panjang 465 bp. Ekstraksi sampel sputum dengan metode boiling dapat digunakan untuk pemeriksaan gen inhA M.tuberculosis metode PCR.
Databáze: Directory of Open Access Journals