Zona hambat ekstrak etil asetat daun kemangi (Ocimum basilicum) terhadap Enterococcus faecalis ATCC 29212Inhibition zone of ethyl acetate extract of basil leaves (Ocimum basilicum) against Enterococcus faecalis ATCC 29212

Autor: Rahmi Wastri, Ame Suciati Setiawan, Dani Rizali Firman, Diani Prisinda, Fajar Fatriadi
Jazyk: indonéština
Rok vydání: 2021
Předmět:
Zdroj: Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran, Vol 33, Iss 1, Pp 8-13 (2021)
Druh dokumentu: article
ISSN: 0854-6002
2549-6514
DOI: 10.24198/jkg.v33i1.28836
Popis: Pendahuluan: Enterococcus faecalis (E. faecalis) merupakan bakteri yang persisten pada saluran akar gigi, sehingga dapat menyebabkan infeksi sekunder pada saluran akar gigi yang telah diobturasi. Bahan irigasi dan medikamen harus diberikan pada saluran akar gigi untuk menunjang keberhasilan perawatannya. Daun kemangi (Ocimum basilicum/O. basilicum) merupakan tanaman obat tradisional yang diketahui memiliki potensi antibakteri dan berpeluang untuk dikembangkan sebagai bahan irigasi saluran akar gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui zona hambat ekstrak etil asetat daun O. basilicum terhadap E. faecalis ATTC 29212. Metode:Jenis penelitian eksperimental laboratori. Pengujian zona hambat ekstrak etil asetat daun O. basilicum yang diperoleh dari proses maserasi dilakukan dengan metode difusi cakram dengan menggunakan klorheksidin 0,1% sebagai kontrol positif dan dilakukan tiga kali pengulangan terhadap E. faecalis ATCC 29212. Ekstrak pekat dilarutkan menggunakan DMSO 10% dan dilakukan pengenceran dua tingkat sehingga diperoleh konsentrasi ekstrak 512.000 – 1.000 ppm. Hasil: Ekstrak etil asetat daun O. basilicum pada konsentrasi uji 512.000 ppm telah memperlihatkan zona abu-abu seluas 1 mm di luar cakram uji, sementara konsentrasi uji lainnya tidak memperlihatkan adanya penghambatan. Beragam faktor dalam penelitian ini dapat mempengaruhi hasil pengujian, diantaranya adalah kelarutan ekstrak uji dalam pelarut yang digunakan, prosedur sebelum ekstraksi, dan keterbatasan metoda pengujian. Simpulan: Ekstrak etil asetat daun O. basilicum tidak memiliki zona hambat terhadap E. faecalis ATTC 29212. Kata kunci: Ocimum basilicum, Enterococcus faecalis ATCC 29212, zona hambat. ABSTRACT Introduction: Enterococcus faecalis (E. faecalis) is a bacteria that persist in root canals, cause secondary infection in obturated root canals. Irrigation material and medicament must be administered to the root canal to support the treatment success. Basil leaves (Ocimum basilicum/O. basilicum) is a traditional medicinal plant known with antibacterial potential and has the opportunity to be developed as a root canal irrigation agent. This study was aimed to determine the inhibition zone of the ethyl acetate extract of O. basilicum leaves against E. faecalis ATTC 29212. Methods: This study was an experimental laboratory. The inhibition zone test of the ethyl acetate extract of O. basilicum leaves obtained from the maceration process was conducted with the disc diffusion method using 0.1% chlorhexidine as a positive control and three replications E. faecalis ATCC 29212. The concentrated extract was dissolved using 10% DMSO, and two dilution levels were carried out to obtain an extract concentration of 512,000 - 1,000 ppm. Results: The ethyl acetate extract of O. basilicum leaves at the test concentration of 512,000 ppm showed a grey zone of 1 mm outside the test disc, while other test concentrations did not show any inhibition. Various factors in this study can affect the test results, including the solubility of the test extract in the solvent used, the procedure before extraction, and the limitations of the test method. Conclusion: O. basilicum leaf ethyl acetate extract had no inhibition zone against E. faecalis ATTC 29212. Keywords: Ocimum basilicum, Enterococcus faecalis ATCC 29212, zone of inhibition.
Databáze: Directory of Open Access Journals