Pengaruh Fundamental Makro Ekonomi terhadap Penghasilan Komprehensif Lain dan Persistensi Laba Komprehensif
Autor: | Marhaendra Kusuma, Beny Mahyudi Saputra |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2022 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Kajian Akuntansi, Vol 6, Iss 1, Pp 145-176 (2022) |
Druh dokumentu: | article |
ISSN: | 2579-9975 2579-9991 |
DOI: | 10.33603/jka.v6i1.6239 |
Popis: | Abstract The application of fair value accounting in financial statements gives rise to other comprehensive income (OCI) as the difference between the historical value of assets (liabilities) and fair value. This study aims to provide empirical evidence of internal and external factors that affect OCI and persistence of comprehensive income, by examining the effects of exchange rate, interest, inflation, JCI, size, industry, leverage, financial assets, fixed assets, inventories, and sales on 504 companies IDX for the period 2016 – 2020. The results show that exchange rate, interest, inflation, JCI have an effect on the aggregate OCI value and for each item. Firm size affects the occurrence of OCI from adjusting the fair value of assets and liabilities. OCI persistence level is the lowest among net income and comprehensive income. OCI mediates the effect of macroeconomic and internal factors on the persistence of comprehensive income. The novelty of this research is to provide empirical evidence of the causes of OCI. So far, accounting research has only examined the persistence of net income, while the persistence of comprehensive income is still rare, especially in Indonesia. Keywords: Macroeconomic fundamentals; OCI; Persistence of comprehensive earnings Abstrak Penerapan akuntansi nilai wajar dalam penyusunan laporan keuangan, memunculkan penghasilan komprehensif lain (OCI) sebagai selisih nilai historis aset (liabilitas) terhadap nilai wajar. Penelitian ini bertujan memberi bukti empiris faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi penghasilan komprehensif lain (OCI) dan dampaknya terhadap persistensi laba komprehensif, dengan menguji pengaruh kurs, bunga, inflasi, IHSG, ukuran, industri, leverage, aset keuangan, aset tetap, persediaan, penjualan terhadap OCI dan persistensi laba komprehensif, pada 504 perusahaan di BEI periode 2016 – 2020. Hasil menunjukkan faktor makro kurs, bunga, inflasi, IHSG berpengaruh terhadap nilai OCI agregat maupun permasing-masing item. Ukuran perusahaan mempengaruhi timbulnya OCI dari penyesuian nilai wajar aset dan liabilitas. Tingkat persistensi OCI paling rendah diantara laba bersih dan laba komprehensif. OCI memediasi pengaruh makro ekonomi dan faktor internal terhadap persistensi laba komprehensif. Novelty penelitian ini adalah memberi bukti empiris penyebab kemunculan OCI. Riset akuntansi selama ini hanya meneliti persistensi laba bersih, sedangkan persistensi laba komprehensif masih jarang, terutama di Indonesia. Katakunci: Fundamental makro ekonomi; OCI; Persistensi laba komprehensif |
Databáze: | Directory of Open Access Journals |
Externí odkaz: |