Popis: |
The tank roundabout is the main route connecting the old city, Wua-wua, Lapulu and Martandu, and is a two-way four-lane road divided by a median. The minor road at the roundabout is the main route that connects an area where the area is a type of road environment around the Anduonohu roundabout which is a commercial area, this can be seen by the presence of offices, workshops, restaurants, hospitals, health centers, Pertamina, campuses, markets, shops and office areas, so the traffic volume on these roads is quite large. The research objective was to determine the operational conditions of the Andounohu tank roundabout, Kendari city, which was indicated by the values of capacity, degree of saturation, delay, queuing opportunity, free flow velocity and travel speed, using MKJI 1997. The research method used to determine the traffic volume and road width of the Andounohu tank roundabout were direct field surveys, calculating LHR and measuring road width. And the method used is based on the MKJI 1997.The results of the analysis show that the capacity (C) for arm A = 8,799 (pcu / hour), arm B = 9,418 (pcu / hour), arm C = 9.118 (pcu / hour), arm D = 10,298 (pcu / hour). Degree of saturation (DS) for arm A = 0.17, arm B = 0.13, arm C = 0.14, and arm D = 0.50, Delay (DT) for arm A = 0.33 (sec / pcu ), arm B = 0.17 (sec / pcu), arm C = 0.21 (sec / pcu), and arm D = 2.04 (sec / pcu), Chance of queuing (QP%) for arm A = 3 , 46, arm B = 2.76, arm C = 2.94, and arm D = 13.09. Free current velocity (Vo) for arm A = 32 (km / hr), arm B = 33 (km / hr), arm C = 33 (km / hr), arm D = 33 (km / hr). Travel speed (V) for arm A = 32 (km / hr), arm B = 33 (km / hr), arm C = 33 (km / hr), arm D = 31 (km / hr). Travel time of single braided section (TT) for arm A = 2.31, arm B = 2.18, arm C = 2.18, arm D = 2.31. Abstrak Bundaran tank merupakan jalur utama yang menghubungkan kota lama, Wua-wua, Lapulu dan Martandu, d a n merupakan jalan dengan dua arah empat lajur yang terbagi oleh median. Jalan minor pada bundaran tersebut merupakan jalur utama yang menghubungkan suatu daerah dimana daerah tersebut merupakan Tipe lingkungan jalan sekitar bundaran Anduonohu merupakan daerah komersial, hal ini bisa dilihat dengan adanya perkantoran, bengkel, rumah makan, Rumah Sakit, Puskesmas, Pertamina, Kampus, Pasar, pertokoan dan daerah perkantoran, sehingga volume lalu lintas pada jalan tersebut cukup besar. Tujuan penelitian untuk mengetahui kondisi operasional dari bundaran tank Andounohu, kota kendari, yang ditunjukkan dengan nilai-nilai kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan, peluang antrian, kecepatan arus bebas dan kecepatan tempuh, dengan menggunakan MKJI 1997. Metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui volume lalu lintas dan lebar jalan bundaran tank andounohu adalah survey langsung dilapangan, menghitung LHR dan melakukan pengukuran lebar jalan. Dan metode yang digunakan berdasarkan MKJI 1997.Hasil analisis, diperoleh Kapasitas (C) untuk lengan A = 8.799 (smp/jam), lengan B = 9.418 (smp/jam), lengan C = 9.118 (smp/jam), lengan D = 10.298 (smp/jam). Derajat Kejenuhan (DS) untuk lengan A = 0,17, lengan B = 0,13, lengan C = 0,14, dan lengan D = 0,50, Tundaan (DT) untuk lengan A = 0,33 (det/smp), lengan B = 0,17(det/smp), lengan C = 0,21 (det/smp), dan lengan D = 2,04 (det/smp), Peluang antrian (QP%) untuk lengan A = 3,46, lengan B = 2,76, lengan C = 2,94, dan lengan D = 13,09. Kecepatan arus bebas (Vo) untuk lengan A = 32 (km/jam), lengan B = 33 (km/jam), lengan C = 33 (km/jam), lengan D = 33 (km/jam). Kecepatan tempuh (V) untuk lengan A = 32 (km/jam), lengan B = 33 (km/jam), lengan C = 33 (km/jam), lengan D = 31 (km/jam). Waktu tempuh bagian jalinan tunggal (TT) untuk lengan A = 2,31, lengan B = 2,18, lengan C = 2,18, lengan D = 2,31. |