Popis: |
Pemanfaatan oil sludge yang merupakan limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (B3) dengan limbah biomassa (tempurung kelapa dan sekam padi) yang diolah menjadi bentuk Densified-Refuse derived Fuel (D-RDF) dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif pada Industri Semen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan campuran D-RDF yang optimum berdasarkan bentuk fisik padat yang stabil, nilai kalor, kadar air, kadar klorida serta uji kelayakan lingkungan dengan nilai emisi dan kandungan logam dari sisa pembakaran. Rasio oil sludge : limbah biomassa yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1:1, 1:2, 1:3 dan 2:1 dengan tepung tapioka 5% sebagai perekat. Kombinasi optimum D-RDF untuk industri semen adalah campuran 1:1 dari oil sludge dan tempurung kelapa yang menghasilkan nilai kalor 6.413,17 kkal/kg, kadar air 9,8%, dan nilai klorida berada diatas baku mutu Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No.02 tahun 2008 yaitu 1,07%. Berdasarkan karakteristik fisik, D-RDF optimum memiliki bentuk pelet padat dengan diameter 5 mm, panjang rata-rata 15 mm serta densitas 0,9562 gram/cm3 sehingga mudah disimpan dan ditransportasikan ke titik pembakaran. Pada pengujian emisi pembakaran, nilai NOx dan CO memenuhi baku mutu sedangkan untuk SO2 di atas baku mutu Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No.19 tahun 2017. Untuk kandungan logam dari sisa pembakaran, nilai D-RDF optimum masih memenuhi baku mutu EURITS |