| Popis: |
Tujuan: meneliti hubunganpotensial antarapolimorfisme gen ACE, hipertensi esensial dan tekanan nadi. Metode: penelitian ini melibatkan 99 subjek tanpa hipertensi dan 104 subjek dengan hipertensi. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik >140 mmHg dan/atau tekanan darah diastolik >90 mmHg. Tekanan nadi merujuk pada perbedaan afttara tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik. Amplifikasi DNA untuk memeriksa polimorfisme ACE I/D dilakukan dengan metode PCR modifikasi Rigat. Hasil: penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan distribusi genotipe dan frekuensi alel yang bermakna antar kedna kelompok. Penelitian ini menemukan bahwa tekanan nadi >60 mmHg berbeda antar genotipe gen ACE.Genotipe DD berisiko 1,8 kali mengalami tekanan nadi >60 mmHg dibandingkan genotipe ID; sedangkan genotipe DD berisiko 4,4 kali mengalami >60mg daripada genotipe II. Kesimpulan:penelitian ini tidak mendukung dugaan bahwa polimorfisme I/D pada lokus gen ACE berhubungan dengan hipertensi di Makasar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Meskipun demikian, terdapat hubungan yang bermakna dengan tekanan nadi dan tidak tergantung pada tekanan darah. |
