Studi kualitatif persepsi mahasiswa klaster kesehatan UGM tentang health promoting university
Autor: | Hikmawati, Zainab, Prabandari, Yayi Suryo |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2018 |
Předmět: | |
Zdroj: | Berita Kedokteran Masyarakat; Vol 34, No 8 (2018) Berita Kedokteran Masyarakat (BKM); Vol 34, No 8 (2018) |
ISSN: | 0215-1936 |
Popis: | Latar belakang: Promosi kesehatan dengan setting universitas merupakan tools yang dapat digunakan untuk menciptakan kesehatan dan kesejahteraan, dengan melihat universitas sebagai suatu organisasi sistem sosial yang kompleks dan memelihara interaksi antar komponen lingkungan, faktor organisasi, budaya dan perilaku. Universitas Gadjah Mada (UGM) berkomitmen menjadi kampus yang mendukung health promoting university (HPU) melalui kebijakan kawasan kampus tanpa rokok, kantin sehat, layanan sepeda kampus dan lahan parkir yang mendukung aktivitas fisik di lingkungan kampus. Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi mahasiswa cluster kesehatan UGM tentang health promoting university. Metode: Penelitian kuantitatif dengan rancangan studi kasus. Rekrutmen via whatsapp digunakan untuk mendapatkan informan, kemudian informan dipilih menggunakan purposive sampling sesuai kriteria inklusi yang telah ditetapkan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam kapada 8 orang yang terdiri dari 7 orang perempuan dan 1 orang laki-laki. Keabsahan data melalui triangulasi, member checking dan peer debrieving. Hasil: Persepsi mahasiswa tentang health promoting university adalah kesehatan itu penting, universitas tempat tepat melakukan promosi kesehatan, pandangan promosi kesehatan mencegah lebih baik daripada mengobati, poster dan iklan merupakan media promkes, sasaran promkes seluruh civitas akademik dan masyarakat, manfaat pengembangan health promoting university menurut mahasiswa yaitu dapat meningkatkan kesehatan civitas akademik. Selain itu, terdapat hambatan dalam pengembangan health promoting university yaitu awareness mahasiswa kurang, fasilitas kampus tidak dimanfaatkan, istilah health promoting university terdengar asing bagi mahasiswa, perilaku buruk mahasiswa masih jajan dan buang sampah sembarangan, fasilitas sarana prasarana kampus kurang mendukung gaya hidup sehat, kantin tidak mendukung gaya hidup sehat dan lingkungan kampus tidak mendukung gaya hidup sehat. Simpulan: Persepsi mahasiswa cluster kesehatan UGM tentang health promoting university membutuhkan perbaikan pada domain hambatan,yaitu awareness mahasiswa masih kurang memanfaatkan fasilitas kampus yang sudah disediakan. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |