[PHS5] Evaluasi sistem surveilans hepatitis B pada ibu hamil di kabupaten Wonosobo tahun 2018

Autor: Suhada, Reza Iqbal, Kushadiwijaya, Haripurnomo, Misinem, Misinem
Jazyk: indonéština
Rok vydání: 2019
Předmět:
Zdroj: Berita Kedokteran Masyarakat; Vol 35, No 4 (2019): Proceedings the 5th UGM Public Health Symposium; OP1-5
Berita Kedokteran Masyarakat (BKM); Vol 35, No 4 (2019): Proceedings the 5th UGM Public Health Symposium; OP1-5
ISSN: 0215-1936
Popis: Tujuan: Penelitian ini mengevaluasi Sistem Surveilans Hepatitis B pada ibu hamil di Kabupaten WonosoboMetode: Jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian adalah petugas pemegang program Hepatitis B pada ibu hamil seluruh Puskesmas di Kabupaten Wonosobo. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner serta melihat hasil pemeriksaan hepatitis b ibu hamil di bagian KIA dan laboratorium. Hasil analisis data disajikan dalam bentuk narasi, tabel dan grafik.Hasil: Hasil analisis menyebutkan sebanyak 9 responden menyebutkan form pelaporan yang digunakan kurang sederhana, sehingga menyebabkan kesalahan dalam pengisian form.Simpulan: Sistem Surveilans Hepatitis B pada ibu hamil di kabupaten wonosobo secara umum menurut komponen-komponen surveilans sudah baik. Namun masih terdapat kelemahan terkait dengan form pelaporan yang digunakan. Rekomendasi yang diberikan dengan menyederhanakan form pelaporan. Form pelaporan dibuat lebih ringkas dengan menghilangkan kolom-kolom yang belum digunakan untuk pelaporan. Sehingga diharapkan petugas pemegang program bisa lebih mudah dalam melaporkan data.
Latar Belakang: Penyakit Hepatitis B disebabkan oleh Virus Hepatitis B (HBV). Penyakit ini bila dibiarkan akan menjadi sirosis, kanker hati bahkan kematian. Menurut WHO tahun 2015 sekitar 1,34 juta orang di dunia meninggal karena virus hepatitis. Indonesia merupakan negara di Asia Tenggara dengan endemisitas Hepatitis B tertinggi. Tahun 2017 Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo jumlah penemuan kasus Hepatitis B sebanyak 0 kasus. Ibu hamil yang menderita Hepatitis B berisiko menularkan ke anaknya sebesar 90%. Hepatitis B salah satu penyakit yang masuk dalam program eliminasi penyakit yang ditularkan dari ibu ke anak tahun 2022.Tujuan: Penelitian ini mengevaluasi Sistem Surveilans Hepatitis B pada ibu hamil di Kabupaten WonosoboMetode: Jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian adalah petugas pemegang program Hepatitis B pada ibu hamil seluruh Puskesmas di Kabupaten Wonosobo. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner serta melihat hasil pemeriksaan hepatitis b ibu hamil di bagian KIA dan laboratorium. Hasil analisis data disajikan dalam bentuk narasi, tabel dan grafik.Hasil: Hasil analisis menyebutkan sebanyak 9 responden menyebutkan form pelaporan yang digunakan kurang sederhana, sehingga menyebabkan kesalahan dalam pengisian form.Kesimpulan: Sistem Surveilans Hepatitis B pada ibu hamil di kabupaten wonosobo secara umum menurut komponen-komponen surveilans sudah baik. Namun masih terdapat kelemahan terkait dengan form pelaporan yang digunakan. Rekomendasi yang diberikan dengan menyederhanakan form pelaporan. Form pelaporan dibuat lebih ringkas dengan menghilangkan kolom-kolom yang belum digunakan untuk pelaporan. Sehingga diharapkan petugas pemegang program bisa lebih mudah dalam melaporkan data.
Databáze: OpenAIRE