PERUBAHAN FASA BAJA MANGAN (FE-MN) HADFIELD 3401 PADAPROSES PEMANASAN DAN PERLAKUAN PENDINGINAN CEPAT (WATER QUENCHING) DAN PENDINGINAN MEDIA UDARA (AIR COOLING)
Autor: | Fadhila, Reza, Siregar, Riski Elpari |
---|---|
Jazyk: | angličtina |
Rok vydání: | 2018 |
Předmět: | |
Zdroj: | JURNAL PENELITIAN SAINTIKA; Vol 11, No 1 (2011): MARET 2011; 9-15 |
ISSN: | 0852-0151 2502-7182 |
Popis: | Baja Hadfield diteliti dengan proses pemanasan pada temperatur 1000 °C-1090 °C kemudiandidinginkan cepat (water quenching). Bahan yang telah didinginkan cepat (water quenching) kemudianditeliti perkembangan mikrostrukturnya setelah pemanasan kembali dengan temperatur yang berbeda(500 °C, 550 °C dan 600 °C) dengan dua kali waktu penahanan yaitu 30 menit dan 60 menit, padapendinginan lambat (air cooling) dan pendinginan cepat (water quenching). Efek dari pendinginancepat menghasilkan migrasi ferrite dari butir kebatas butir pada fasa austenit. Berbeda dengan kondisidiatas, pada pendinginan lambat akan menghasilkan beberapa fasa. Untuk memastikan, mikrostruktur kemudian diuji morfologi dengan menggunakan scanning electron microscopy (SEM) dan untukmemastikan analisa unsur dengan menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) dan juga X-Rayfluorescence spectroscopy (XRF). Seluruh bentuk keadaan mikrostruktur pada temperatur pemanasanini ditunjukkan dengan perbedaan peta morpologi. Hasil pemetaan morpologi menunjukkan pengintianpresifitasi terjadi pada proses pendinginan cepat. Pada pendinginan lambat ikatan permukaan ferriteparalel yang diintikan pada permukaan butir austenit kurang jelas kelihatannya.Pada temperatur tinggiproses pendinginan lambat fasa baru terbentuk diikuti dengan pengisian struktur ferrite dengan karbidamangan yang kemudian diamati dengan X- Ray Diffraction (XRD) pada daerah indeks Miller (hkl) . yang dipastikan sebagai fasa pearl it. . . · · |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |