Analisis Estimasi Kanal Dengan Menggunakan Metode Invers Matrik Pada Sistem MIMO-OFDM

Autor: Riski Utami, Kukuh Nugroho
Rok vydání: 2015
Předmět:
Zdroj: Jurnal Infotel, Vol 7, Iss 1, Pp 39-46 (2015)
ISSN: 2460-0997
2085-3688
DOI: 10.20895/infotel.v7i1.28
Popis: Kanal merupakan media transmisi antar pengirim dan penerima. Pada sistem komunikasi berbasiskan nirkabel, kanal memegang peranan penting dalam menentukan kualitas dari proses pengiriman sinyal dari pengirim ke penerima. Terdapat beberapa faktor yang menentukan kualitas komunikasi nirkabel akibat pengaruh kanal, diantara komponen yang mempengaruhi kanal antara lain; kanal terdapat banyak noise (derau), atenuasi (redaman), juga dengan banyaknya jalur yang digunakan, sehingga terjadi redaman yang dikenal dengan istilah multipath fading yang dapat merusak sinyal, sehingga sinyal berubah dari bentuk aslinya. Multipath fading merupakan gejala pelemahan sinyal akibat sinyal dari pengirim melewati berbagai macam jalan, bisa sinyal langsung, terpantul, maupun sinyal yang sudah teredam oleh bahan tertentu, misalnya kaca atau kayu. Penggunaan teknik OFDM dapat meminimilasi pengaruh gejala multipath fading. OFDM merupakan teknik pentransmisian data berkecepatan tinggi dengan menggunakan beberapa sinyal pembawa (carrier) secara paralel. Sedangkan MIMO merupakan teknik dalam proses pentransmisian sinyal dengan menggunakan beberapa antena, baik pada sisi pengirim maupun penerima. Tujuan dari penggunakan teknik multi-antena adalah untuk memaksimalkan proses transmisi data (sinyal) ke penerima. Sehingga penggabungan teknik MIMO-OFDM merupakan suatu teknik transmisi yang mampu menyediakan layanan dengan kecepatan transfer data tinggi serta dapat meminimalisasi akibat pengaruh multipath fading. Dalam proses pendeteksian data pada sisi penerima diperlukan peran dari proses estimasi kanal. Perubahan kondisi kanal yang setiap saat berubah mengakibatkan perlunya proses estimasi kanal disisi perangkat penerima. Salah satu metode yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan teknik invers matrik. Pola penggunaan antena banyak (multi-antena) pada sisi pengirim dan penerima dapat dipolakan dalam bentuk matrik. Sehingga estimasi kanal dengan menggunakan salah satu teknik dalam matrik yaitu invers matrik dapat dimungkinkan. Hasil keluaran dari penelitian adalah membandingkan pengaruh penambahan teknik OFDM dalam proses estimasi kanal menggunakan metode invers matrik pada sistem MIMO. Dari hasil simulasi menunjukkan sistem estimasi kanal menggunakan metode invers matrik MIMO tanpa OFDM, sistem dapat menghasilkan BER 0 (tanpa error) disaat sistem diberikan noise sebesar 12 dB. Artinya sistem MIMO tanpa OFDM hanya tahan sampai adanya noise sebesar 12 dB. Sedangkan untuk sistem MIMO dengan penambahan teknik OFDM menghasilkan nilai BER 0 (tanpa error) disaat diberikan nilai noise sebesar 15 dB.
Databáze: OpenAIRE