Analisis Tingkat Berpikir Siswa Berdasarkan Teori Van Hiele Materi Segi Empat dan Segitiga Ditinjau dari Gaya Kognitif
| Autor: | nurhaolida, nurhaolida, Hayati, Laila, Wulandari, Nourma Pramestie, Azmi, Syahrul |
|---|---|
| Rok vydání: | 2022 |
| Předmět: | |
| Zdroj: | Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta; Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta Volume 4, Nomor 1, Tahun 2022; 34-45 |
| ISSN: | 2621-4768 |
| DOI: | 10.21009/jrpmj.v4i1.23024 |
| Popis: | This study aims to describe students' thinking levels based on Van Hiele's theory on quadrilaterals and triangles material in terms of reflective and impulsive cognitive styles. The research method used is descriptive qualitative. The subjects in this study were students of class VIII H SMP Negeri 1 Wanasaba. The instruments used are cognitive style tests, geometry tests, and interviews. The results showed that the cognitive style of students in class VIII H of SMP Negeri 1 Wanasaba was generally dominated by students with reflective and impulsive cognitive styles, 71.9% greater than students with fast accurate and slow inaccurate cognitive styles, namely 28.1%. Students with reflective cognitive style are generally at the analysis level (level 1). Reflektive students are able to identify the shapes of quadrilaterals and triangles, are able to determine the names of a quadrilateral and triangular shapes, are able to determine the properties and similarities of the properties. Students with impulsive cognitive style are generally at the visualization level (level 0). Impulsive student at this level are able to identify rectangular and triangular and are able to determine the names of flat shapes correctly but not yet complete. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat berpikir siswa berdasarkan teori Van Hiele pada materi segiempat dan segitiga ditinjau dari gaya kognitif reflektif dan impulsif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII H SMP Negeri 1 Wanasaba. Adapun instrumen yang digunakan berupa tes gaya kognitif, tes geometri, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kognitif siswa kelas VIII H secara umum didominasi oleh siswa yang bergaya kognitif reflektif dan impulsif 71,9% lebih besar jika dibandingkan dengan siswa bergaya kognitif fast accurate dan slow inaccurate yaitu 28,1%. Siswa dengan gaya kognitif reflektif secara umum berada pada tingkat analisis (tingkat 1). Siswa reflektif sudah mampu mengidentifikasi bentuk bangun segiempat dan segitiga, mampu menentukan nama-nama suatu bangun dan, mampu menentukan sifat-sifat dan kesamaan sifat beberapa bangun segiempat. Siswa dengan gaya kognitif impulsif secara umum berada pada tingkat visualisasi (tingkat 0). Siswa impulsif sudah mampu mengidentifikasi bentuk bangun segiempat dan segitiga dan mampu menentukan nama-nama suatu bangun datar dengan benar namun belum lengkap. |
| Databáze: | OpenAIRE |
| Externí odkaz: |
|