Analisis Temuan Benda-Benda Peninggalan Sejarah di Sungai Musi sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah

Autor: Wandiyo Wandiyo, Liamilatul Rohmah, Kabib Sholeh
Rok vydání: 2022
Předmět:
Zdroj: Historia: Jurnal Pendidik dan Peneliti Sejarah; Vol 5, No 1 (2022): Kreativitas dalam Pembelajaran Sejarah; 65-80
ISSN: 2615-7993
2620-4789
DOI: 10.17509/historia.v5i1.36374
Popis: Sungai Musi menggambarkan citra Palembang sebagai kota sungai atau air. Keberadaan Sungai Musi ini menyebabkan kota Palembang terbelah menjadi dua bagian yaitu seberang Ilir dan Seberang Ulu yang sejak dahulu telah menjadi tulang punggung transportasi air di Palembang, seperti pada zaman kerajaan Sriwijaya Sungai Musi dijadikan sebagai jalur perdagangan yang menjadikan kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan maritim terbesar di Nusantara. Sebagai jalur perdagangan yang sibuk dari masa lampau, sehingga banyak temuan benda-benda masa lampau yang ditemukan di Sungai Musi. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis temuan benda-benda peninggalan sejarah di Sungai Musi yang nantinya akan digunakan sebagai sumber pembelajaran sejarah. Dalam penulisan ini peneliti menggunakan metode penelitian Deskriptif Kualitatif, yang dimulai dari kegiatan observasi, dokumentasi, wawancara, dan studi pustaka. Di Sungai Musi banyak ditemukan benda-benda peninggalan sejarah dari berbagai masa seperti masa Kerajaan Sriwijaya, Kesultanan, dan Kolonial. Adapun benda benda peninggalan masa Sriwijaya seperti Pedang Naga Sriwijaya, Surat Timah, Uang Barang, Keramik, Manik-manik, Guci, Kendi Tarakota, benda-benda masa Kesultanan seperti Mata Uang Koin, Golok, Keramik berbentuk Guci, serta pada masa Koloinial seperti Uang Koin, Wadah Tinta, Botol Jamu, Botol Akohol. Setiap benda-benda yang ditemukan memiliki nilai-nilai yaitu nilai politik dan kekuasaan, perjuangan dan kekuatan, ekonomi dan teknologi, serta nilai estetika.
Databáze: OpenAIRE