Popis: |
Di masa lampau, perhatian yang berlebihan terhadap akhir pada akhir zaman membawa pada kelumpuhan misi, pada ketiadaan keterlibatan misioner. Filsafat bukan dipandang sebagai yang diselamatkan melainkan dikutuk. Sebelum akhir zaman waktu yang diberikan adalah bersaksi dan membawa masuk orang sebanyak mungkin yang tersesat. Ortodoksi protestan, Pietisme dan banyak lagi yang rohani menganut satu pemahaman bahwa pesimisme yang terbatas pada dunia. Linz (1964) menganalisis satu abad pemberitaan di Jerman membuktikan bahwa dalam kebanyakan khotbah dunia dianggap sama sekali telah meninggalkan Allah atau sama sekali memalingkan diri dari Allah. Dunia membutuhkan gereja jika ingin diselamatkan, tetapi gereja membutuhkan dunia untuk menjadi gereja. Pernyataan positif yang dapat dibuat tentang dunia dan tentang sejarah ialah membuat misi sejauh kesabaran Allah. Menurut padangan Manicheanis, sejarah dipadang sebagai suatu persekongkolan yang digerakkan oleh kekuatan jahat. |