Keberterimaan Instrumen Penilai Kompetensi Komunikasi dan Interaksi Positif Konselor Terhadap Masyarakat Sekolah
Autor: | Setya Adi Sancaya, M. Fauzan Muzaki, Yuanita Dwi Krisphianti, Guruh Sukma Hanggara |
---|---|
Jazyk: | indonéština |
Rok vydání: | 2020 |
Předmět: | |
Zdroj: | Nusantara of Research : Jurnal Hasil-hasil Penelitian Universitas Nusantara PGRI Kediri; Vol. 6 No. 2 (2019); 105-114 Nusantara of Research : Jurnal Hasil-hasil Penelitian Universitas Nusantara PGRI Kediri; Vol 6 No 2 (2019); 105-114 |
ISSN: | 2579-3063 2355-7249 |
DOI: | 10.29407/nor.v6i2 |
Popis: | An important competency that must be possessed by the counselor is competence in communication and positive interaction with the school society. These skills include three things, namely with teaching staff, students, and students. From the dispute, there were no instruments that were eligible to get this ranking. The purpose of this research is to create a communication instrument of communication and positive interaction with the school society that has acceptance by experts and understanding. This research method is development research. Research subjects were two experts from academia and two experts from guidance and counseling. The results of the study with the subject of two academic experts are 0.34 with quite good/decent enough criteria. Results from research with expert research subjects 0.36 with the criteria quite good/decent enough. The conclusion from this study shows that the assessment instrument of communication competence and positive counselor interaction with the school society has had a good acceptance from experts and conversions. From the findings, the researcher provides suggestions: 1) before applying the instrument, the researcher needs to provide an understanding in the form of a direct explanation to the BK teacher on the function of the BK performance evaluation instrument; 2) the researcher should develop instruments using easy to understand language, straightforward and simple sentences, and the sentence is not too long; 3) in further research it is necessary to further develop the results of this research in the form of applicable technology. Kompetensi penting yang harus dimiliki oleh konselor adalah terampil dalam komunikasi dan interaksi positif dengan komunitas sekolah. Keterampilan ini mencakup tiga hal, yakni dengan staf pendidik, peserta didik, dan orangtua peserta didik. Dari penelisuran belum ditemukan instrumen yang layak untuk menilai ketiga hal tersebut. Tujuan penelitian adalah menghasilkan instrumen penilai kompetensi komunikasi dan interaksi positif konselor terhadap masyarakat sekolah yang memiliki keberterimaan oleh ahli dan praktisi. Metode penelitian ini adalah developmental research. Subjek penelitian adalah dua ahli dari akademisi dan dua ahli dari praktisi bimbingan dan konseling. Hasil dari penelitian dengan subjek dua ahli akademisi adalah 0.34 dengan kriteria cukup baik/ cukup layak. Hasil dari penelitian dengan subjek dua ahli praktisi adalah 0.36 dengan kriteria cukup baik/ cukup layak. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa instrumen penilai kompetensi berkomunikasi dan interaksi positif konselor terhadap masyarakat sekolah telah memiliki keberterimaan baik dari ahli dan praktisi. Dari temuan, peneliti memberikan saran: 1) sebelum menerapkan instrumen, peneliti perlu memberikan pemahaman berupa penjelasan langsung terhadap guru BK akan fungsi dari instrumen evaluasi kinerja BK; 2) peneliti hendaknya dalam pengembangan instrumen menggunakan bahasa yang mudah dipahami, kalimat yang lugas dan sederhana, dan kalimat tidak terlalu panjang; 3) dalam penelitian selanjutnya perlu mengebangkan lebih lanjut hasil pengembangan dari penelitian ini dalam bentuk teknologi yang aplikatif. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |