Penerapan Blockchain dengan Integrasi Smart Contract pada Sistem Crowdfunding

Autor: Ady Wahyudi Paundu, Fiqar Aprialim, Adnan
Jazyk: indonéština
Rok vydání: 2021
Předmět:
Zdroj: Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi), Vol 5, Iss 1, Pp 148-154 (2021)
Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi); Vol 5 No 1 (2021): Februari 2021; 148-154
ISSN: 2580-0760
DOI: 10.29207/resti.v5i1
Popis: The existing crowdfunding platforms still operate using centralized system. While centralized system can operate well, it requires a third party intermediary in order to operate and thus does not completely provide data security and transparency of crowdfunding activities. In addition, the existence of a third party intermediary in a crowdfunding activity also causes the existing processing costs to be expensive. Therefore, the crowdfunding system needs to be built in a decentralized manner so that it eliminates the need for third parties as intermediaries in the crowdfunding process. This study proposes a prototype of decentralized crowdfunding system using Ethereum blockchain and smart contract technology. The result of system functionality test using black box testing method shows that all functionality of the crowdfunding system can run properly while operate in decentralized architecture.  
Platform crowdfunding yang ada saat ini masih beroperasi menggunakan sistem yang tersentralisasi. Walaupun sistem tersentralisasi dapat beroperasi dengan baik, model sistem ini membutuhkan perantara pihak ketiga untuk dapat beroperasi sehingga tidak dapat memberikan keamanan data dan transparansi kegiatan penggalangan dana secara penuh. Selain itu, adanya perantara pihak ketiga dalam suatu kegiatan penggalangan dana juga menyebabkan biaya pemrosesan yang ada menjadi mahal. Maka dari itu, sistem crowdfunding perlu dibangun secara terdesentralisasi sehingga menghilangkan kebutuhan pihak ketiga sebagai perantara dalam proses kegiatan penggalangan dana. Penelitian ini mengajukan sebuah prototipe sistem crowdfunding terdesentralisasi menggunakan teknologi blockchain dan smart contract Ethereum. Hasil pengujian fungsionalitas sistem menggunakan metode black box testing menunjukkan bahwa seluruh fungsionalitas dari sistem crowdfunding yang dibangun dapat berjalan dengan sesuai walaupun menggunakan arsitektur terdesentralisasi.
Databáze: OpenAIRE