KEARIFAN LOKAL DALAM PARIKAN TARI TOPENG LENGGER WONOSOBO
Autor: | Ery Agus Kurnianto |
---|---|
Rok vydání: | 2020 |
Zdroj: | UNDAS: Jurnal Hasil Penelitian Bahasa dan Sastra. 16:47 |
ISSN: | 2685-6107 1858-4470 |
DOI: | 10.26499/und.v16i1.2390 |
Popis: | Parikan Tari Topeng Lengger adalah salah satu sastra lisan yang hidup dan berkembang di komunitas sosial Wonosobo. Penelitain ini akan membahas masalah nilai-nilai kearifan lokal Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo . Sastra lisan ini menarik untuk diteliti karena sastra lisan Parikan Tari Topeng Lengger sarat dengan nilai-nilai kearifan lokal komunitas sosial pemilik cerita yang masih relevan dengan perkembangan zaman serba digital seperti sekarang ini. Selain itu, sepengetahuan peneliti, penelitian tentang hal tersebut belum pernah dilakukan. Tujuan penelitian ini menemukan dan mendeskripsikan nilai-nilai kearifan lokal yang terdapat dalam Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo. Metode deskriptif digunakan untuk menganalisis Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo. Penelitian ini bersifat eksplanasi. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan objektif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kearifan lokal. Secara garis besar nilai-nilai luhur yang terdapat dalam tradisi lisan tersebut dikategorikan menjadi lima hubungan, yaitu (1) hubungan manusia dengan Tuhan, (2) manusia dengan komunitas sosialnya, (3) manusia dengan alam, dan (4) manusia dengan dirinya sendiri. The Rhymes of Parikan Tari Topeng Lengger is one of the oral literature in Wonosobo. This research will discuss the values of local wisdom in the Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo. The study on oral literature is interesting since the Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo has many values of local wisdom of the supporting community, which are still relevant to the current digital era. As long as we know that no other researcher studies on Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo. The objective of this study is to find and describe the values of local wisdom in the Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo. The researcher uses a descriptive method to analyze the Parikan Tari Topeng Lengger Wonosobo. This is explanatory research. It uses an objective approach. The theory relevant to this research is the local wisdom theory. In short, the category of noble values in the oral tradition has four relations: (1) the relation to God, (2) people and its social community, (3) people to nature, and (4) people to themselves. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |