Autor: |
Sinta Okta Lianda, Athaillah Athaillah |
Rok vydání: |
2021 |
Předmět: |
|
Zdroj: |
Journal of Pharmaceutical And Sciences. 4:34-40 |
ISSN: |
2656-3088 |
DOI: |
10.36490/journal-jps.com.v4i1.62 |
Popis: |
Jahe berkembang secara cepat dan pemanfaatan yang luas dengan sistem pengolahan tepat guna. Kandungan senyawa kimia utama yang terdapat pada jahe adalah minyak atsiri, oleoresin dan pati. Ekstraksi oleoresin dari rimpang jahe semakin banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan obat. Penelitian ini bertujuan melakukan ekstraksi oleoresin dari jahe dan dimanfaatkan sebagai sediaan balsem stik. Proses ekstraksi dilakukan pada suhu 40◦c dengan waktu 3 jam menggunakan pelarut etanol 96% dengan perbandingan 1 : 5 yaitu serbuk jahe dengan ukuran ± 40 mesh sebanyak 300 gram dengan pelarut 1500 ml. Hasil ekstraksi dipisahkan menggunakan rotary vakum evaporator sehingga diperoleh ekstrak kental oleoresin. Hasil standarisasi serbuk simplisia jahe merah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Hasil dari ke 4 formula menunjukan bahwa balsem stik memenuhi persyaratan evaluasi sediaan balsem stik. Formula 3 dengan 10 %(b/v) ekstrak jahe merah dipilih sebagai formula terbaik karena menghasilkan rasa hangat yang lebih bagus. |
Databáze: |
OpenAIRE |
Externí odkaz: |
|