AMBIVALENSI KEHIDUPAN TOKOH LARASATI DALAM ROMAN LARASATI KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER: KAJIAN PASCAKOLONIALISME

Autor: Daratullaila Nasri
Rok vydání: 2017
Zdroj: Madah: Jurnal Bahasa dan Sastra. 7:25
ISSN: 2580-9717
2086-6038
Popis: Larasati is a novel by Pramoedya Ananta Toer that records Indonesia’s flaming revolution at post-proclamation, not by “the great people and elders”, but a woman, Larasati. She was an ordinary villager whom became a stage artist and beautiful movie star as well as a woman who “prostitute herself to the colonialist”. This research uses post-colonialism theory and descriptive-analysis method. From the approachment used, the representation of ambivalency action from the live of the ruled ones can be seen. Abstrak Roman Larasati merupakan salah satu karya Pramoedya Ananta Toer yang merekam gejolak revolusi Indonesia pascaproklamasi, tetapi bukan dari “orang-orang besar maupun orang-orang tua”, melainkan dari seorang perempuan, yaitu Larasati. Larasati hanyalah perempuan kampung biasa yang menjadi seorang artis panggung dan bintang film cantik serta perempuan yang “melacurkan” dirinya pada penjajah. Penelitian ini menggunakan kajian pascakolonialisme dan metode analisis deskriptif. Dari pendekatan yang digunakan terlihat gambaran sikap ambivalensi kehidupan orang terjajah terhadap penjajah.
Databáze: OpenAIRE