Popis: |
Tuberkulosis (TB) merupakan salah satu dari 10 penyebab kematian teratas di seluruh dunia dan penyebab utama kematian dari satu agen infeksius. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengendalikan kasus TB. Namun penemuan kasus TB di Kabupaten Purbalingga, Banyumas dan Banjarnegara tahun 2020 mengalami penurunan akibat adanya pandemi Covid-19 sehingga program penanggulangan TB menjadi dikesampingkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Case Detection Rate (CDR), Case Notification Rate (CNR), Success Rate (SR) Tuberkulosis di Kabupaten Purbalingga, Banyumas dan Banjarnegara di tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan sampel seluruh anggota populasi kecamatan terduga kasus TB di Kabupaten Purbalingga, Banyumas dan Banjarnegara. CDR rata-rata seluruh kecamatan di Kabupaten Purbalingga (44%), Banyumas (18,47%) dan Banjarnegara (21,64%) belum mencapai capaian target nasional. CNR rata-rata seluruh kecamatan di Kabupaten Purbalingga 79,94 per 100.000 penduduk, Banyumas 51,40 per 100.000 penduduk dan Banjarnegara 91,90 per 100.000 penduduk. Success Rate rata-rata seluruh kecamatan di Kabupaten Purbalingga (93,75%), Banyumas (97,31%) dan Banjarnegara (90,34%), seluruhnya sudah mencapai capaian target nasional. Penanggulangan TB di Kabupaten Purbalingga, Banyumas dan Banjarnegara belum berhasil dengan rata-rata keberhasilan penanggulangan mencapai 28%. |