EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH KAKAO (Theobroma cacao L.) SEBAGAI BAHAN AKTIF GEL ANTINYAMUK Aedes aegypti
Autor: | Dewi Chusniasih, Dwi Susanti, Selvi Marcellia, Lia Ermawati |
---|---|
Rok vydání: | 2023 |
Zdroj: | Jurnal Medika Malahayati. 6:450-459 |
ISSN: | 2549-3582 2355-6757 |
Popis: | Efektivitas Ekstrak Etanol Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.) Sebagai Bahan Aktif Gel Antinyamuk Aedes aegypti. Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti. Selain penyakit DBD, nyamuk Aedes aegypti juga menjadi vektor penyakit demam kuning dan vektor parasit darah pada burung dan mamalia. Salah satu upaya untuk mencegah gigitan nyamuk tersebut pada kulit yaitu dengan kulit buah kakao yang berasal dari bahan alam dibuat dalam bentuk sediaan gel. Kulit buah kakao (Theobroma cacao L.) berpotensi dikembangkan untuk bahan aktif repelen karena adanya kandungan tanin, alkaloid, dan flavonoid. Senyawa tersebut memiliki aktivitas sebagai insektisida, nematisida, larvasida, dan antifungi. Penelitian ini dilakukan untuk menguji konsentrasi atau kualitas gel ekstrak kulit buah kakao (Theobroma cacao L.) yang paling efektif digunakan sebagai antinyamuk Aedes aegypti. Pengujian dilakukan pada gel dengan konsentrasi ekstrak 0% (kontrol), 2%, 4%, 6% dan kontrol positif. Berdasarkan uji efektivitas ekstrak etanol kulit buah kakao sebagai bahan aktif gel antinyamuk diketahui bahwa konsentrasi yang paling efektif dapat digunakan sebagai antinyamuk yaitu 6% dengan nilai efektivitas sebesar 0,07. Hasil uji Duncan menunjukkan bahwa konsentrasi 2%, 4%, 6%, dan kontrol positif tidak berbeda nyata, artinya daya tolak nyamuk gel konsentrasi 2%, 4%, dan 6% sebanding dengan daya tolak nyamuk gel kontrol positif.Kata Kunci: Penyakit Demam Berdarah Dengue, Kulit buah kakao (Theobroma cacao L.), Nyamuk Aedes aegypti |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |