Popis: |
Background: Diabetes mellitus didefinisikan sebagai istilah kolektif untuk gangguan metabolisme heterogen yang bertanda utama hiperglikemia kronis. Penyebab diabetes mellitus adalah gangguan sekresi insulin atau gangguan efek insulin atau bisa karena keduanya. Objectives: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan asuhan keperawatan gerontik pada lansia yang menderita Diabetes Mellitus dengan pendekatan anggota keluarga di Desa Sekardangan, Sidoarjo. Methods: Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan mixed-method (penelitian kualitatif dan kuantitatif). Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 17-27 Juli 2022 di Desa Sekardangan, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini dilaksanakan dengan cara penerapan keluarga binaan sesuai dengan kasus. Teknik sampling yang dipergunakan adalah Convenience Sampling dengan menetapkan kriteria inklusi. Untuk hasil penelitian dilakukan dengan menganalisis data asuhan keperawatan gerontik yang telah dilaksanakan dan membandingkan hasil dari dua sampel yang ditemukan di lapangan dengan teori dari studi kepustakaan. Results: Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa tingkat pemahaman kedua responden masih kurang baik. Hal ini dibuktikan ketika ditanya kedua responden tampak bingung, ketika ditanya tentang apa yang mereka ketahui tentang Diabetes Mellitus kedua responden menjawab diabetes adalah penyakit gula darah tinggi, pasien tidak tahu tentang penyebab, komplikasi, tanda dan gejala serta perawatan yang dapat dilakukan pada Diabetes Mellitus. Dengan data tersebut penulis menetapkan diagnosa defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar informasi menjadi fokus utama karena diagnosa tersebut sangat cocok pada keluhan dan tanda gejala yang ditunjukkan oleh kedua responden. Implementasi keperawatan yang dilakukan oleh peneliti berupa menjalin hubungan saling percaya, memberikan penjelasan tentang penyakit Diabetes Mellitus, memotivasi responden untuk melakukan hidup bersih dan sehat, dan melibatkan anggota keluarga untuk mendukung program pengobatan yang dijalani responden. Conclusion: Penerapan asuhan keperawatan yang dilaksanakan pada penderita Diabetes Mellitus yang mengalami diagnosa keperawatan defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar informasi yang dilakukan dengan melibatkan keluarga terselesaikan dengan baik, yang ditandai dengan meningkatnya pemahaman responden terhadap penyakit Diabetes Mellitus dan penurunan persepsi yang keliru. |