Biobakterisida Ekstrak Daun Dewandaru (Eugenia uniflora) dalam Menghambat Bakteri Layu (Ralstonia solanacearum) pada Tanaman Kentang

Autor: Efilia Candra Indra Sari Wahyu Nugraheni, Evie Ratnasari
Rok vydání: 2021
Zdroj: LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi. 10:366-374
ISSN: 2685-7871
2252-3979
Popis: Tanaman kentang termasuk komoditas pangan di dunia. Bakteri Ralstonia solanacearum termasuk bakteri patogen daerah tropis yang menyebabkan penyakit layu dan salah satu faktor penyebab turunnya produktivitas tanaman kentang. Tanaman dewandaru (Eugenia uniflora) memiliki kandungan metabolit sekunder dengan sifat antibakteri yang berpotensi sebagai biobakterisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biobakterisida serta konsentrasi yang efektif terhadap penghambatan pertumbuhan bakteri layu (R. solanacearum). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Konsentrasi ekstrak daun dewandaru 20%, 40%, 60%, 80% dan 100%, kontrol positif serta kontrol negatif. Pengujian biobakterisida menggunakan metode agar well diffusion. Pengamatan diameter zona hambat dan efektivitas penghambatan terhadap bakteri R. solanacearum dilakukan setelah masa inkubasi 24 jam. Data yang dihasilkan diuji mengunakan ANAVA satu arah serta uji Duncan 5%. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun dewandaru memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri R. solanacearum. Konsentrasi ekstrak daun dewandaru yang efektif yaitu 20% dan 40% dengan masing-masing rerata diameter zona hambat sebesar 2,13+0,08 cm dan 2,15+0,10 cm serta masing-masing efektivitas penghambatan pertumbuhan bakteri R. solanacearum sebesar 66,77+4,26% dan 67,18+1,01%. Ekstrak daun dewandaru yang digunakan dalam penelitian ini berpotensi menjadi alternatif biobakterisida dalam menghambat penyakit layu.
Databáze: OpenAIRE