Analisis Pendapatan Asli Daerah Provinsi Jawa Barat dengan Penerapan Error Correction Model
Autor: | Yulistiani Eka Pratiwi, Dinar Melani Hutajulu |
---|---|
Rok vydání: | 2022 |
Předmět: | |
Zdroj: | Jurnal Ekonomi dan Bisnis. 26:79-89 |
ISSN: | 2655-8858 1410-9204 |
DOI: | 10.24123/jeb.v26i2.5236 |
Popis: | Implementasi otonomi daerah di Indonesia memberikan keleluasaan pada masing-masing daerah untuk pengelolaan potensi wilayahnya sesuai dengan peraturan daerah berdasarkan perundang-undangan. Salah satu pendapatan daerah yaitu Pendapatan Asli Daerah yang bersumber dari pajak, retribusi dan hasil pengelolaan kekayaan dipisahkan dan lain-lain pendapatan yang sah. Pendapatan Asli Daerah (PAD) ialah salah satu kriteria guna mengukur dan mengevaluasi keberhasilan otonomi dan kemandirian daerah. Kemandirian Provinsi Jawa Barat dapat dilihat dari rasio kemandirian diukur dengan perbandingan antara Pendapatan Asli Daerah dengan transfer daerah. Rasio kemandirian menunjukan bahwa Provinsi Jawa Barat masih bertopang terhadap dana transfer dari pemerintah pusat untuk membiayai pengeluaran daerahnya. Maka dari itu, tujuan penelitian ini yaitu menelaah variabel-variabel yang mempengaruhi PAD Provinsi Jawa Barat. Variabel independen yang digunakan yaitu jumlah penduduk, pengeluaran pemerintah, PMDN dan PMA. Sedangkan variabel dependennya yaitu PAD. Pada analisis ini digunakan data sekunder berupa runtut waktu (time series) mulai tahun 1990-2021 yang termuat di publikasi Badan Pusat Statistik. Model estimasi yang digunakan Pendekatan Error Correction Model (ECM). Hasil pengujian dan olah data menunjukan bahwa ketika jangka panjang jumlah penduduk, pengeluaran pemerintah, PMDN dan PMA mempengaruhi PAD. Sementara itu pada jangka pendek variabel PMDN saja yang berdampak atas PAD. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |