Pemasaran Cabai Rawit Varietas Ori 212 dari Desa Cibeureum Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis sampai Pasar Caringin Kota Bandung

Autor: Sri Mulyaningsih, Eri Cahrial, Rina Nuryati
Rok vydání: 2022
Zdroj: Jurnal Agristan. 4:114-135
ISSN: 2723-5866
2723-5858
DOI: 10.37058/agristan.v4i2.5480
Popis: Penelitian bertujuan untuk mengetahui saluran, fungsi, biaya, keuntungan, margin pemasaran, dan farmer’s share, serta efisiensi pemasaran cabai rawit. Metode penelitian menggunakan survei, penentuan responden dengan snowball sampling terdiri dari 3 orang pedagang pengumpul, 5 orang pedagang besar, dan 14 orang pedagang pengecer. Lokasi penelitian di Desa Cibeureum Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis dari November 2021-Juli 2022. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tiga saluran pemasaran, yaitu: Saluran I: Produsen → Pedagang pengumpul → Pedagang besar Panumbangan → Pedagang besar Cikurubuk → Pedagang pengecer → Konsumen akhir; Saluran II: Produsen → Pedagang pengumpul → Pedagang besar Caringin → Pedagang Pengecer → Konsumen akhir; Saluran III: Produsen → Pedagang pengumpul → Pedagang pengecer → Konsumen akhir. Fungsi pemasaran yang dilaksanakan yaitu fungsi pertukaran berupa penjualan dan pembelian dilakukan seluruh lembaga pemasaran pada masing-masing saluran, Semua lembaga pemasaran pada setiap saluran melaksanakan fungsi fisik berupa pengangkutan, sedangkan penyimpanan hanya dilakukan pedagang besar Cikurubuk, pedagang besar Caringin dan pedagang pengecer di setiap saluran. Fungsi fasilitas berupa pembiayaan, penanggungan risiko, dan informasi pasar dilakukan seluruh lembaga pemasaran pada masing-masing saluran, sedangkan sortasi hanya dilakukan pedagang besar Cikurubuk, pedagang besar Caringin, dan pedagang pengumpul serta pedagang pengecer di setiap saluran. Biaya saluran pemasaran I, II, dan III yaitu Rp11.666,91/kg, Rp9.558,42/kg, dan Rp8.410,46/kg. Keuntungan saluran pemasaran I, II, dan III yaitu Rp18.333,09/kg, Rp19.191,58/kg, dan Rp19.589,54/kg. Margin pemasaran saluran I, II, dan III adalah Rp30.000/kg, Rp28.750/kg, dan Rp28.000/kg. Farmer’s share saluran I, II, dan III adalah 60 persen, 61,54 persen, dan 62,16 persen. Saluran pemasaran I, II, dan III sudah efisien.
Databáze: OpenAIRE