Pengaruh Konversi Nurbs Ke Polygonal Pada Desain Mobil 3d Terhadap Penilaian Kualitas 3d Model
Autor: | awaludin abid, Amir Fatah Sofyan, Kusrini Kusrini |
---|---|
Rok vydání: | 2021 |
Předmět: | |
Zdroj: | Creative Information Technology Journal. 6:119 |
ISSN: | 2460-4259 2354-5771 |
DOI: | 10.24076/citec.2019v6i2.250 |
Popis: | Di Industri otomotif, biaya prototyping meningkat berbanding lurus dengan kompleksitas dan dependensi kendaraan. Sebagai alternatif untuk prototyping fisik dapat memanfaatkan teknologi baru seperti Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) digunakan. Penggunaan VR dan AR melibatkan real-time rendering data CAD yang mengkonsumsi banyak memori dan mengurangi kinerja aplikasi. Persiapan data memiliki peran penting untuk meningkatkan kinerja sementara tetap mempertahankan topologi dan kualitas mesh. Proses optimalisasi data CAD yang digunakan yaitu Tessellation atau mengkonversi NURBS ke Polygons, berperan untuk menghasilkan output data yang memiliki efisien kinerja dengan topologi serta kualitas mesh yang baik. Hadirnya software 3D Data preparation dan optimasi pada kelas Tessellator. Autodesk Maya merupakan software pemodelan 3D yang mendukung Non-Uniform Rational Basis Spline ataupun CAD memiliki fitur mengkonversi model NURBS ke polygons, pemilihan kebutuhan atau requirement pada tessellation berpengaruh terhadap hasil output. Penilaian dilakukan menggunakan penilaian Objektif menggunakan 3D mesh visual quality metrics berbasis vertex-position Hausdorff Distance sehingga didapatkan requirement pada Tessellation yang efektif. Hasil dari konversi memiliki topologi yang serupa dengan software khusus data preparation dan optimasi, sedangkan hasil penilaian mesh visual quality metrics requirement yang mendekati yaitu menggunakan Tessellation Method Count dan General. Kata Kunci — Tessellation, Mesh Visual Quality, CAD, Polygon In automotive industry, cost of prototyping increases directly with complexity and dependencies of vehicle. As an alternative to physical prototyping can utilize new technologies such as Augmented Reality (AR) and Virtual Reality (VR) are used. And involves the real-time rendering of CAD data which consumes a lot of memory and reduces application performance. Data preparation has an important role to improve performance while maintaining topology and mesh quality. Process of optimizing CAD data used is Tessellation or converting NURBS to Polygons, whose role is to produce output data that has an efficient performance with topology and good mesh quality. Autodesk Maya is a 3D modeling software that supports Non-Uniform Rational Base Spline or CAD which has the feature of converting NURBS models to polygons, the selection of requirements or requirements on tessellation influences the output results. The assessment is done using objective assessment with 3D mesh visual quality metrics based on Hausdorff Distance vertex-position so that the requirements for effective Tessellation are obtained. The results of the conversion have a topology similar to special data preparation and optimization software, while the results of the mesh visual quality metrics requirement approach are close to using the Count and General Tessellation method. Keywords — Tessellation, Mesh Visual Quality, CAD, Polygon |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |