| Popis: |
Banyaknya peminat berinvestasi di pasar modal Indonesia, jumlah investor semakin meningkat setiap tahunnya. Namun banyak investor baru atau lama yang tidak berhati-hati saat menjual, membeli, atau menahan saham. Untuk menghindari risiko, investor harus menganalisis makroekonomi perusahaan. Kajian ini mengidentifikasi beberapa indikator, antara lain berupa inflasi, nilai tukar dan suku bunga. Tujuan dari penelitian ini mengkaji tentang pengaruh inflasi, suku bunga dan nilai tukar terhadap harga saham pada PT. Telekomunikasi Indonesia. Sampel dalam penelitian ini meliputi 1 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017-2021 dan dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan teknik analisis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan menggunakan program SPSS 16. Hasil penelitian ini secara persial dan secara simultan menunjukkan bahwa baik inflasi, suku bunga maupun nilai tukar memiliki pengaruh yang signifikan terhadap harga saham perusahaan. Dengan demikian, beberapa indikator tersebut dapat diperhitungkan oleh investor saat mengambil keputusan tentang investasi, penjualan, pembelian, dan mempertahankan kepemilikan Saham. |
