Popis: |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman keagamaan mahasiswa pada masa pembatasan sosial di kampus. Oleh sebab itu, penelitian ini berfokus pada mahasiswa program magister, yakni Studi Agama-Agama (SAA) di Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif melalui pengumpulan data observasi, wawancara, dan studi dokumen. Penelitian ini memperoleh temuan bahwa pengalaman keagamaan mahasiswa dapat mendorong dirinya untuk beradaptasi dengan perubahan sehingga terbiasa dengan kebaruan yang ada, diantaranya yaitu tetap konsisten melaksanakan ibadah dan praktik sosial keagamaan lainnya di masa pandemi dengan melakukan penyesuaian-penyesuaian kondisi. Penyesuaian ini pada akhirnya mampu menciptakan suasana pandemi yang lebih bersahabat dengan masyarakat. |