UJI AKTIVITAS GRANUL SERBUK IKAN LAUT DENGAN BAHAN TAMBAHAN AMILUM BIJI DURIAN (Durio zibethinus) TERHADAP BAKTERI PATOGEN IKAN
Autor: | Wahyuni Apriliasanti, Nina Pratiwi Susanti |
---|---|
Rok vydání: | 2022 |
Zdroj: | PRAEPARANDI : Jurnal Farmasi dan Sains. 6:34 |
ISSN: | 2686-1062 2598-2583 |
DOI: | 10.58365/ojs.v6i1.189 |
Popis: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri granul serbuk limbah ikan laut dengan bahan tambahan amilum biji durian (Durio zibethinus) terhadap bakteri patogen ikan. Limbah ikan laut dapat dibuat dalam bentuk granul merupakan tambahan bahan organik baik secara fisik, kimia maupun biologi. Salah satu tanaman yang memiliki manfaat sebagai antibakteri ialah biji durian yang memiliki kandungan pati atau amilum yang cukup tinggi, sehingga berpotensi sebagai alternatif pengganti bahan yang memerlukan sifat-sifat pati yang mengandung senyawa utama yaitu amilosa dan amilopektin, amilosa memiliki sifat mudah menyerap air (Sugiyono, 2011). Selain memiliki kandungan pati, ekstrak biji durian (Durio zibethinus) mengandung senyawa fitokimia seperti alkaloid, flavonoid, saponin, terpenoid, (triterpenoid dan steroid) dan tanin yang memiliki fungsi sebagai anti bakteri (Shinta, 2021). Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yang dilakukan untuk menguji aktivitas antibakteri ialah dengan mengukur zona hambat. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan pengenceran sediaan granul serbuk limbah ikan laut dengan bahan tambahan amilum biji durian (Durio zibethinus) dengan konsentrasi 2%, 4% dan 5%. Hasil penelitian menunjukkan granul serbuk limbah ikan laut dengan bahan tambahan amilum biji durian (Durio zibethinus) memiliki aktivitas antibakteri terhadap Pseudomonas Aeruginosa dengan adanya zona hambat konsentrasi 2% sebesar 5,3 mm, konsentrasi 4% sebesar 7,1 mm, konsentrasi 5% sebesar 8,8 mm. Konsentrasi Paling efektif untuk menghambat bakteri Pseudomonas Aeruginosa yaitu konsentrasi 5%. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |