Popis: |
Feminisme Islam berupaya memberdayakan perempuan secara spiritual dan moral, menghapus ketidakadilan, dan mempromosikan kesetaraan gender dalam seluruh bidang kehidupan. Manusia baik laki-laki maupun perempuan mempunyai peluang yang setara dalam kesempatan memperoleh maqamat dan ahwal guna menggapai sufi sejati, tertuang dalam literature tasawuf. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami tentang pemikiran feminisme dalam tasawuf di era modern. Artikel ini menggunakan pendekatan tinjauan literature. Pencarian literatur dilakukan secara online melalui google cendikia yang dibatasi dari tahun 2012-2022 dengan proses pencarian menggunakan kata kunci “Feminisme dan tasawuf”. Hasil dari penilitian ini menunjukan bahwa feminisme merupakan suatu konsep yang menggambarkan tentang kesetaraan antara kaum perempuan dan laki-laki dalam bidang sosial politik, dan ekonom. Para feminis Islam berkontribusi pada produksi ide egalitarianisme dan aktivisme gender dengan meletakkan perempuan berpusat pada kebebasan mereka sendiri. Sedikitnya nama sufi perempuan dalam sejarah tasawuf dikarenakan secara kultural perempuan sering diposisikan lebih rendah. Dalam dunia tasawuf, kuatnya pengaruh kebudayaan yang begitu tegas membeda-bedakan orang dari aspek gender ini, membuat posisi perempuan tidak mendapat ruang yang wajar. Dampak penelitian diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan atas beberapa permasalahan yang terjadi pada diri seorang perempuan. |