Popis: |
Orang Dayak merupakan penduduk tertua penghuni Pulau Kalimantan yang kini masih ada. Ada ratusan rumpun Dayak yang dipisahkan oleh lingkungan geografis dan perbedaan bahasa, tetapi pada dasarnya mereka mempunyai budaya yang hampir sama. Tulisan ini bertujuan menjelaskan kepercayaan Kaharingan sebagai salah satu kepercayaan leluhur yang masih berlangsung pada kehidupan orang Dayak di Kalimantan. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan etnoarkeologi. Data tulisan ini diperoleh dari penelitian Balai Arkeologi Kalimantan Selatan antara tahun 2006 hingga 2019 yang didukung dengan kajian literatur. Kepercayaan terhadap roh leluhur sebagai jejak Austornesia diwujudkan dalam bentuk perahu arwah. Tradisi tersebut bertahan karena konsep religi yang sudah kuat mengakar berkaitan dengan sejarah leluhur dan telah menjelma menjadi semangat. Namun demikian, seiring dengan perkembangan zaman, tradisi tersebut kini terancam punah. |