Kemampuan Penalaran Abduktif Siswa Ditinjau dari Gaya Belajar

Autor: Fitrianto Eko Subekti, Muhammad Reza Furqoni
Rok vydání: 2022
Zdroj: Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika. 6:2713-2724
ISSN: 2579-9258
2614-3038
DOI: 10.31004/cendekia.v6i3.1439
Popis: Setiap permasalahan yang dihadapi membutuhkan penyelesaian yang terbaik. Kemampuan penalaran abduktif memberikan kesempatan untuk memanfaatkan semua informasi yang tersedia sehingga diperoleh solusi terbaik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran abduktif siswa SMP Negeri 1 Sokaraja ditinjau dari gaya belajar. Kemampuan penalaran abduktif merupakan kemampuan penalaran yang dianggap lebih baik untuk menemukan solusi terbaik daripada kemampuan penalaran deduktif dan induktif. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif. Penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan mengambil 3 siswa dari kelompok gaya belajar visual, auditori, dan kinestetik. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, tes dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa dengan gaya belajar visual sudah memenuhi indikator menemukan menemukan fakta-fakta berdasarkan hal yang diyakini, memilih strategi terbaik dengan alasan yang logis dan menerapkan strategi yang dipilih. Namun siswa dengan gaya belajar visual memiliki kelemahan yaitu tidak bisa menemukan fakta yang bersifat tersirat pada soal yang tidak disertai dengan gambar. Siswa dengan gaya belajar auditori sudah mampu memenuhi indikator menemukan menemukan fakta-fakta berdasarkan hal yang diyakini, menyebutkan beberapa strategi yang masuk akal untuk menyelesaikan masalah, memilih strategi terbaik dengan alasan yang logis dan menerapkan strategi yang dipilih. Sedangkan siswa dengan gaya belajar kinestetik sudah mampu memenuhi indikator menemukan menemukan fakta-fakta berdasarkan hal yang diyakini, memilih strategi terbaik dengan alasan yang logis dan menerapkan strategi yang dipilih. Siswa dengan gaya belajar kinestetik cenderung hanya menemukan satu strategi penyelesaian saja.
Databáze: OpenAIRE