| Popis: |
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui prediksi konflik peran ganda terhadap stres kerja karyawati di Banten. Konflik peran ganda dapat diartikan sebagai ketidakseimbangan dalam menjalankan peran pada pekerjaan dan keluarga, karena adanya tekanan dari salah satu peran. Stres kerja dapat diartikan sebagai kondisi buruk yang dialami seseorang karena adanya tekanan di tempat kerja, tuntutan untuk memenuhi tanggung jawab yang berbeda antara pekerjaan dan keluarga, serta adanya ketidaksesuaian harapan dan kenyataan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian korelasional prediktif. Partisipan yang didapat pada penelitian berjumlah 236 orang. Pengambilan partisipan menggunakan teknik sampling convenience sampling. Pengumpulan data menggunakan alat ukur dari variabel konflik peran ganda dan stres kerja. Analisis regresi JASP dengan R2 = 34,5% (p = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara konflik peran ganda terhadap stres kerja. |
