Uji Sensitivitas Salmonella typhi terhadap Antibiotik Sefalosporin Generasi Ketiga pada Penderita Demam Tifoid

Autor: Nurfitri Arfani, Ka'bah Ka'bah, Habibah Habibah
Rok vydání: 2022
Zdroj: J-HEST Journal of Health Education Economics Science and Technology. 3:88-95
ISSN: 2685-1792
DOI: 10.36339/jhest.v3i2.54
Popis: Demam tifoid adalah penyakit menular yang menimbulkan infeksi akut pada usus kecil dan disebabkan oleh Salmonella typhi. Terapi tifoid adalah dengan pemberian antibiotik. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional menyebabkan peningkatan bakteri yang resisten. ESBL adalah enzim pada Salmonella sehingga bakteri tersebut memiliki mekanisme resistensi terhadap antibiotik seperti golongan sefalosporin generasi ketiga. Salah satu antibiotic golongan sefalosporin yang banyak digunakan adalah cefotaksim dan ceftriakson. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui uji sensitivitas S. typhi terhadap antibiotik sefalosforin generasi ketiga pada penderita demam tifoid. Sampel yang digunakan sebanyak 43 isolat S. typhi penderita demam tifoid. Hasil penelitian menunjukkan dari 43 sampel isolate yang digunakan, hanya 4 isolat yang diidentifikasi sebagai S. typhi. Uji sensitivitas 4 isolat S. typhi menunjukkan bahwa keempat sampel tersebut sensitif terhadap antibiotik cefotaksim dan ceftriakson dengan zona hambat terluas yaitu pada kode sampel H.36 dengan antibiotik cefotaksim sebesar 29,5 mm dan antibiotik ceftriakson 38,5 mm.
Databáze: OpenAIRE