Popis: |
Sebagai generasi penerus bangsa, anak muda harus memiliki ilmu tentang Al-Qur’an. Untuk mempelajari Al-Qur’an, seseorang harus mengetahui 3 poin penting, yaitu tajwid, tahfiz dan tafsir. Untuk menghafal Al-Qur’an, seseorang harus mengetahui cara membaca yang benar (tajwid/tahsin) dan untuk menghayati isi Al-Qur’an dengan mengetahui tafsirnya. Hal ini juga sebagai bekal awal seseorang diakhirat dan untuk dunia kedepannya, supaya nantinya lebih terarah dan memiliki basic yang kuat. Berangkat dari permasalahan ini, Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional berkolaborasi dengan Premier Oil Andaman dan dengan pihak lainnya, seperti PT. Takabeya Perkasa Group, Lazis MU Bireuen dan Dinas Pendidikan Dayah Kab. Bireuen, telah sukses memberikan sedikit kontribusi nyata terhadap anak-anak di Gampong Dayah Panjoe Kec. Kutablang Kab. Bireuen sebagai bentuk kepedulian dari sisi kemanusiaan. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Meunasah Gampong Dayah Panjoe Kec. Kutablang Kab. Bireuen. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan selama 4 hari dengan beberapa rangkaian kegiatan, pertama pengajian dan tahfidz Al-Qur’an, kedua Pelatihan Bahasan Inggris dan Bahasa Arab, ketiga storytelling Kisah Nabi Muhammad Saw., keempat perlombaan tahfidz, cerdas cermat dan bacaan Al-Qur’an dan shalat, dan kelima buka puasa bersama 60 orang selama 4 hari. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah anak-anak lebih cinta terhadap Al-Qur’an yang dapat menjadi modal dalam menanam nilai-nilai Islam kepada seseorang serta mampu memotivasi AGAR kedepannya sebagai generasi penerus bangsa dengan mengedepankan nilai-nilai Islam di tengah perkembangan era modern. |