Popis: |
Lanjut usia sebagai individu sama halnya dengan klien yang digambarkan oleh Orem yaitu suatu unit yang juga mengehendaki kemandirian dalam mempertahankan hidup, kesehatan dan kesejateraannya. Kemandirian pada lanjut usia tergantung pada kemampuan status fungsionalnya dalam melakukan aktivitas sehari–hari. Kemandirian merupakan sikap individu yang diperoleh secara komulatif dalam perkembangan dimana individu akan terus belajar untuk bersikap mandiri dalam menghadapi berbagai situasi di lingkungan, sehingga individu mampu berfikir dan bertindak sendiri. Penelitan ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran tingkat kemandirian lansia dalam pemenuhan activity daily living (adl) di panti pemenang jiwa simpang selayang kecamatan medan tuntungan kota medan tahun 2021. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengambilan sampel penelitian ini dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 20 lansia yang berada dipanti pemenang jiwa simpang selayang. Instrument penelitian ini menggunakan kuesioner Indeks Katz. Hasil : Didapatkan dari hasil penelitian bahwa tingkat kemandirian pada lansia tergolong mandiri total yaitu sebanyak 18 orang (90 %), tergantungpaling ringan, tergantung ringan, tergantung sedang,tergantung total didapatkan hasil lansia sebanyak 0(0) , sedangkan tergantung berat sebanyak 2 orang (10%). Bagi lansia diharapkan untuk tetap melakukan aktifitas sehari-hari agar bagian tubuh bisa bergerak dan tidak ada gangguan imobilitas, tetap mengontrol kesehatan ke posyandu, puskesmas atau pelayanan kesehatan lainnya. |