Popis: |
Pemilihan media pendingin pada proses perlakuan panas material Baja ST-41 merupakan faktor yang penting pada saat proses quenching dan mempengaruhi sifat-sifat mekanik material Baja ST-41. BajaaST-41 merupakan golongan baja karbon rendah yang memiliki kombinasi sifat mekanik yang baik, seperti: kekerasan, keuletan, dan ketangguhan. Baja ST-41 sering digunakan untuk bagian-bagian mesin, seperti: gear, rantai, skrup dan poros, selain itu di bidang produksi perkapalan, alat-alat perkakas dan pertanian,kkomponen-komponenootomotif dannkebutuhan rumahhtangga lainnya. Penelitian ini bertujuan untukkmengetahui pengaruhhvariasi media pendingin air belerang dan air radiator terhadap hasil uji kekuatan bending, uji kekerasan, dan analisa struktur mikro material Baja ST-41 pada suhu 800 °C, memiliki ketebalan plat 8 mm. Karakterisasi material Baja ST-41 dilakukan dengan uji kekuatan bending, uji kekerasan dan analisa struktur mikro. Media pendingin air radiator menunjukkan hasil terbaik dengan nilai kekuatan uji bending optimum dengan nilai rata-rata 66,94 MPa, sedangkan dengan media pendingin air belerang dengan nilai rata-rata 63,64 Mpa. Nilai uji kekerasan optimum diperoleh pada media pendingin air radiator dengan nilai rata-rata 44. Hasil analisa struktur mikro terbaik pada material uji yang menggunakan media pendingin air radiator, dimana menunjukkan kandungan fasa perlite lebih banyak dibandingkan fasa ferrite. Semakin banyak fasa perlite (memiliki sifat keras dan tangguh), maka sifat material ST-41 menunjukkan kenaikan sifat mekanik, yaitu meningkatnya nilai uji kekuatan bending dan uji kekerasan. |