STRATEGI PENGGUNAAN MEDIA DIGITAL DALAM PROMOSI KERAJINAN PARANG SUMBAWA (STUDI KASUS KOMUNITAS PANDAI BESI DESA LESENG, KECAMATAN MOYO HULU)
Autor: | Izzatul Qonitat, Fahrunnisa Fahrunnisa |
---|---|
Rok vydání: | 2020 |
Zdroj: | Jurnal TAMBORA. 4:51-57 |
ISSN: | 2621-542X 2527-970X |
Popis: | Izzatul Qonitat, 16.01.051.036, 2020. Ilmu Komunikasi Universitas Teknologi Sumbawa. Strategi Penggunaan Media Digital Dalam Promosi Kerajinan Parang Sumbawa (Studi Kasus Komunitas Pandai Besi Desa Leseng, Kecamatan Moyo Hulu). Pembimbing Fahrunnisa. Di era digital, penting bagi unit usaha untuk mengandalkan jaringan internet agar dapat bertahan dan berkembang ke pasar yang lebih luas. Dalam penggunaanya, media digital harus didukung oleh strategi yang bagus, sehingga produknya mampu berdaya saing. Desa Leseng merupakan pusat perajin parang di Sumbawa yang juga memanfaatkan media digital untuk pemasarannnya. Media yang mereka gunakan adalah Facebook dan WhatsApp, tetapi dalam pemasaran belum maksimal secara pemasaran digital. Hal ini dibuktikan oleh tidak adanya akun/blog komunitas resmi dari perajin parang, tetapi hanya menggunakan akun pribadi. Maka berlandasan dari permasalahan tersebut, penelitian dilakukan bertujuan untuk mengkaji sejauh mana perajin dalam memaksimalkan penggunaan media digital dalam menunjang promosi parang Sumbawa. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan di Desa Leseng, Kecamatan MoyoHulu dengan jangka waktu penelitian dari September-Maret 2020. Informan dari penelitian merupakan perajin parang yang menggunakan media digital dalam pemasaran produknya. Analisis pembahasan menggunakan teori dari Tom Duchan dalam komunikasi pemasaran. Hasil penelitian di Desa Leseng terdapat 31 kelompok perajin parang, dan yang menggunakan media digital hanya 3 kelompok perajin parang. Strategi penggunaan media oleh perajin parang apabila dianalisis menggunakan teori belum menerapkan konsep tersebut. Dalam teori ada 4 tahapan, pertama target media, perajin parang tidak menetukan target konsumen secara spesifik. Kedua tujuan media, perancangan media menggunakan media facebook dan whatsapp tetapi menggunakan akun pribadi masing-masing. Ketiga strategi, strategi yang mereka lakukan hanya menyebarkan pesan ke grup/halaman yang ada di facebook. Keempat penjadwalan media, perajin parang tidak memiliki waktu terbaik untuk melakukan promosi. Kata Kunci: Komunitas Perajin Parang, Perajin Sumbawa, Strategi Komunikasi, Pemasaran Media. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |