Apakah sastra mampu menurunkan cognitive closure pada narapidana terorisme di Indonesia?

Autor: Wawan Kurniawan, Yassir Arafat Usman, Dhestina Religia Mujahid
Rok vydání: 2018
Zdroj: Jurnal Psikologi Sosial. 16:114-124
ISSN: 2615-8558
0853-3997
DOI: 10.7454/jps.2018.11
Popis: Salah satu faktor penyebab radikalnya seseorang dapat dipengaruhi oleh tingginya need for closure. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa membaca sastra menjadi salah satu strategi yang dapat digunakan untuk program deradikalisasi sebagai upaya menurunkan need for closure. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sastra dalam menurunkan need for closure. Penelitian ini menggunakan rancangan small sample experiment desain A-B selama tujuh hari dan empat hari pada dua kelompok yang berbeda. Partisipan penelitian ini adalah 4 orang narapidana teroris Lapas 1 Makassar dan 3 orang narapidana Lapas 1 Surabaya. Hasil penelitian ini memperlihatkan terjadinya penurunan need for closure setelah membaca sastra namun tidak signifikan. Kedepannya, butuh waktu yang lebih panjang untuk dapat memperoleh hasil yang signifikan dalam program deradikalisasi. Need for closure (NFC) is one of psychological factors that play an important role in driving individuals to engage in terrorism. Previous research showed that reading literature is one strategy that can be used in deradicalization programs since it could reduce level of NFC. The purpose of present study was to examine the effect of reading literature in reducing the need for closure. We used an A-B small sample design to test the hypothesis: reading literature would reduce NFC. Participants of this study were 4 terrorists from Lapas I Makassar and 3 terrorists from Lapas I Surabaya. We delivered the reading literature intervention for seven days in the former prison and four data in the later one. Analysis revealed that there was a decrease in NFC after the reading literature intervention but the effect was not significant. In the future, it will be worth to deliver a longer intervention to get a better result in the deradicalization programs.
Databáze: OpenAIRE