ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS PROSES PEMBANGUNAN GEDUNG 7 DENGAN PENDEKATAN QUALITY RISK MANAGEMENT (QRM) DAN FAILURE MODE EFFECTS AND CRITICALITY ANALYSIS (FMECA)

Autor: Inggit Marodiyah, Indung Sudarso
Rok vydání: 2020
Zdroj: Tekmapro : Journal of Industrial Engineering and Management. 15:49-60
ISSN: 2656-6109
1907-5146
DOI: 10.33005/tekmapro.v15i2.164
Popis: Manajemen kualitas digunakan untuk mengevaluasi kualitas bangunan, sedangkan manajemen risiko digunakan untuk mengetahui risiko yang berpengaruh terhadap kualitas bangunan. Seperti sumber daya manusia yang tidak memakai alat pelindung diri (APD) saat melakukan pekerjaan dikarenakan dengan alasan pekerjaan semakin lama serta ribet dikerjakan. Sehingga dengan adanya beberapa proses yang belum terstandar, maka dapat berisiko mempengaruhi kualitas pembangunan yang tidak sesuai harapan. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat risiko yang berpengaruh terhadap kualitas pembangunan dan menentukan mitigasi untuk peningkatan kualitas pembangunan. Metode yang di gunakan adalah Quality Risk Management (QRM) yang berfungsi mengevaluasi indikator yang mempengaruhi peningkatan kualitas dan Failure Modes Effects and Criticality Analysis (FMECA) untuk mengevaluasi dampak potensial dari setiap kegagalan dengan memberi skala prioritas demi mengetahui tingkat risiko. Hasil yang diperoleh dari pendekatan QRM dan FMECA yaitu pekerjaan rangka atap dengan RPN sebesar 42 dan plesteran dinding luar dengan RPN sebesar 28 yang tergolong risiko tinggi (Critical High ). Sehingga mitigasi risiko yang diberikan yaitu pemakaian APD seperti safety belt safety shoes, helmet serta konsentrasi agar dapat membantu mencegah atau mengatasi apabila risiko yang tidak di inginkan dapat mempengaruhi kualitas bangunan.
Databáze: OpenAIRE