Popis: |
Stunting merupakan suatu kondisi dimana telah terjadi gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang diakibatkan oleh kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang. Hal ini yang dapat diidentifikasi melalui hasil pengukuran panjang atau tinggi badan yang berada di bawah angka standar. Pencegahan stunting dapat dimulai dari hulu dengan dilakukan penyuluhan, pemeriksaan kesehatan reproduksi dan pemberian tablet tambah darah kepada calon pengantin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan, pemeriksaan kesehatan reproduksi, dan pemberian tablet tambah darah terhadap tingkat pengetahuan dan kesadaran kesehatan reproduksi bagi calon pengantin sebagai upaya pencegahan stunting di Kecamatan Cinere tahun 2022. Jenis penelitian merupakan penelitian kualitatif menggunakan desain Quasy Experimental menggunakan 1 kelompok dengan PreTest dan PostTest. Analisis data dengan bantuan software SPSS untuk perhitungan uji t. Metode pengambilan sampel atau responden menggunakan metode non probability sampling (sampling insidental) sebanyak 30 responden calon pengantin yang terdaftar di KUA Kecamatan Cinere. Hasil penelitian menyatakan adanya pengaruh penyuluhan, pemeriksaan kesehatan reproduksi, dan pemberian tablet tambah darah terhadap tingkat pengetahuan dan kesadaran kesehatan reproduksi bagi calon pengantin mempunyai p value (0,000) lebih kecil dari nilai 0,05. Hasil ini dapat menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan/nyata antara penyuluhan, pemeriksaan kesehatan reproduksi dan pemberian tablet tambah darah terhadap pengetahuan dan kesadaran kesehatan reproduksi bagi calon pengantin. |