Popis: |
Beban”kerja yang tinggi dilakukan secara terus menerus oleh perawat dapat menimbulkan kejenuhan kerja atau burnout. Faktor yang mempengaruhi burnout terdiri dari faktor individu yaitu jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, status perkawinan, dan masa kerja. Fenomena di RSUD Encik Mariyam didapatkan adanya keletihan yang dirasakan saat bekerja dengan alasan tingginya beban kerja, rutinitas kerja yang monoton dan alasan internal.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kejenuhan kerja pada perawat di RSUD Encik Mariyam. Penelitian menggunakan metode deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional, pemilihan sampel dengan tekhik total sampling, sebanyak 32 responden dikurangi 7 orang perawat yang tidak memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian di analisa dengan uji chi square dengan kesimpulan terdapat hubungan antara usia perawat terhadap burnout (p value = 0.000), terdapat hubungan jenis kelamin terhadap burnout (p value = 0.011), terdapat hubungan masa kerja terhadap burnout (p value= 0.000), dan terdapat hubungan status perkawinan terhadap burnout (p value = 0.002); serta tidak ada hubungan tingkat pendidikan terhadap burnout (p value = 0.212). Diharapkan agar manajemen dapat lebih memperhatikan beban kerja dan dapat meningkatkan motivasi perawat guna menghindari adanya burnout perawat dengan cara memberi reward dan dukungan sosial serta agar perawat dapat menyadari dampak adanya burnout bagi kualitas pelayanan sehingga perawat dapat mencari solusi bagi dirinya ketika menghadapi”burnout. |