POLITIK KELUARGA DAN POLA REKRUTMEN PARTAI POLITIK DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2020
Autor: | Khanifatul Mukaromah, Laila Kholid Alfirdaus, Fitriyah . |
---|---|
Rok vydání: | 2022 |
Předmět: | |
Zdroj: | REFORMASI. 12:44-54 |
ISSN: | 2407-6864 2088-7469 |
DOI: | 10.33366/rfr.v12i1.3305 |
Popis: | The strong grip of the oligarchs causes the recruitment of political parties to not work properly, there is a tendency for candidates to be nominated by political parties based on political elites not through a democratic mechanism that considers the integrity and capability of the candidate. This research uses descriptive qualitative research. Data collection techniques using interviews, observation and documentation. The data obtained then went through the stages of selecting data, data clarification, and compiling data. The findings of this study indicate that the pattern of recruitment of political parties (PDIP) is carried out openly, but through consideration of the existence of the family. In addition, the existence of Anas provides a great advantage in influencing the support of political parties. The research result shows that (1) the pattern of PDIP recruitment for Ipuk Fiestiandani is carried out openly according to applicable laws and regulations, but beyond that the existence of incumbent figures and popularity will always be nominated, and become the main attraction of PDIP in carrying Ipuk in the Banyuwangi Regency Election, (2) the Ipuk carrier is still affiliated with the existence of Anas behind it. AbstrakKuatnya cengkraman oligarki menyebabkan mekanisme rekrutmen partai politik tidak berjalan semestinya, terdapat kecenderungan pencalonan kandidat berdasarkan elit politik bukan melalui mekanisme demokratis yang mempertimbangkan integritas dan kapabilitas kandidat. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian melalui tahapan menyeleksi data, klarifikasi data, dan menyusun data. Temuan penelitian ini menunjukan bahwa pola rekrutmen partai politik ( PDIP ) dilakukan secara terbuka, namun melalui pertimbangan eksistensi keluarga. Selain itu keberadaan Anas memberikan keuntungan besar dalam mempengaruhi dukungan partai politik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pola rekrutmen PDIP terhadap Ipuk Fiestiandani dilakukan secara terbuka sesuai peruntutan dan aturan yang berlaku, namun di luar itu keberadaan figur petahana dan popularitas selalu dinominasikan, dan menjadi daya tarik PDIP dalam mengusung Ipuk di Pilkada Kabupaten Banyuwangi, (2) pengusungan Ipuk masih terafiliasi dengan keberdaan anas di belakangnya. |
Databáze: | OpenAIRE |
Externí odkaz: |