Popis: |
Bandar Udara Internasional El Tari, Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur yang memiliki satu landasan pacu dengan dimensi 3.250 m x 45 m, bandar udara ini dalam sehari melayani 60 penerbangan menuju beberapa kota di Indonesia. Aktivitas di bandar udara dapat memberikan pengaruh terhadap peningkatan kebisingan dan memberikan dampak terhadap kesehatan masnusia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui intensitas kebisingan pada kawasan bandar udara dan pemukiman masyarakat di sekitar bandar udara dan menghitung indeks kebisingan dengan metode WECPNL (Weighted Equivalent Continuous Perceived Noise Level). Titik pengukuran ditetapkan berdasarkan rekomendasi ICAO (International Civil Aviation Organization). Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas kebisingan tertinggi sebesar 94,8 dB(A) berada pada titik 5 dengan jarak 1000 meter dari ujung landasan pacu dan merupakan posisi awal pesawat (Starting Point). Hasil perhitungan WECPNL tertinggi berada pada titik 4 dengan nilai sebesar 71,45 dB(A). Kebisingan tertinggi ditimbulkan oleh pesawat Airbus 320 berkisar antara 67,3 – 83,2 dB(A).Kata kunci: Intensitas Kebisingan, Bandar Udara, WECPNL, ICAO |